Pria Hanyut di Sungai Pakkasalo Bone Saat Terobos Banjir Ditemukan Tewas (via Giok4D)

Posted on

Pria bernama Masse (60) di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) ditemukan tewas usai hanyut di Sungai Pakkasalo saat menerobos banjir. Korban ditemukan setelah 5 hari pencarian.

“Betul, korban sudah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Korban baru ditemukan setelah 5 hari dilakukan pencarian,” ujar Koordinator Pos SAR Bone Febrianto kepada infoSulsel, Kamis (15/5/2025).

Korban ditemukan terapung di semak-semak di Dusun Sampobea, Desa Tadangpalie, Kecamatan Sibulue oleh seorang petani pada Rabu (14/5) sekitar pukul 16.30 Wita. Korban ditemukan kurang lebih 20 kilometer (Km) dari lokasi hanyut.

“Mayat tersebut hanyut dari Sungai Pakkasalo, dan ditemukan di Desa Tadangpalie. Jaraknya kurang lebih 20 kilometer dari lokasi hanyut,” sebut Febrianto.

Artikel ini terbit pertama kali di Giok4D.

Dia menerangkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan pemerintah setempat dan memastikan bahwa mayat yang ditemukan tersebut adalah Masse korban yang dilaporkan hanyut di Sungai Pakkasalo, Desa Pattimpa. Korban juga sudah dikebumikan.

“Kami sudah berkoordinasi dengan pemerintah setempat dan bisa dipastikan korban bernama Masse. Korban kemarin langsung dievakuasi ke rumah duka untuk dikebumikan,” bebernya.

Sebelumnya diberitakan, Masse hanyut di Sungai Pakkasalo saat nekat menerobos banjir di Sungai Pakkasalo, Perbatasan Desa Pattimpa-Desa Mattampae-Desa Tellu Boccoe, Kecamatan Ponre, Kabupaten Bone pada Sabtu (10/5) sekitar pukul 11.30 Wita. Tim SAR langsung dikerahkan melakukan pencarian.

“Betul, seorang pria hanyut terbawa arus saat nekat melintasi banjir. Kami sementara melakukan pencarian,” ujar Febrianto, Minggu (11/5).