Pria Lansia Ditemukan Tewas di Parkiran Bandara Makassar Diduga karena Sakit

Posted on

Seorang pria lanjut usia (lansia) berinisial ATR (74) ditemukan tewas di parkiran Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Korban diduga meninggal dunia akibat sakit.

“Jadi rencananya almarhum itu mau ke Surabaya didampingi sama anaknya. Jadi mungkin karena dalam kondisi sakit itu almarhum makanya kemarin (itu) anaknya ke atas ambil kursi roda,” kata Kapolsek Kawasan Bandara Sultan Hasanudin Iptu Asri Arif kepada infoSulsel, Senin (2/6/2025).

ATR ditemukan meninggal di area parkiran roda dua Bandara Hasanuddin, Makassar, Minggu (1/6) sekitar pukul 16.30 Wita. Saat itu, anak almarhum meninggalkan ayahnya sendirian di parkiran untuk mengambil kursi roda.

“Ditinggal di situ (bapaknya) di parkiran. Pada saat anaknya ke atas ambil kursi roda di situ mi tidak enak perasaannya (korban) meninggal di atas motor,” katanya.

Dia menuturkan korban pertama kali ditemukan oleh pengguna jasa Bandara yang curiga melihat pria lansia itu dalam kondisi tidak sadarkan diri di parkiran. Pengguna jasa kemudian memanggil pihak keamanan Bandara yang selanjutnya menghubungi Polsek untuk bersama-sama mengecek kondisi korban di lokasi kejadian.

“Jadi yang temukan di situ kan ada masyarakat pengguna jasa Bandara juga yang lihat di situ di parkiran. Dalam kondisi tidak sadarkan diri (almarhum). Makanya karena yang lihat itu curiga makanya dipanggil dari pihak keamanan Bandara, pihak keamanan Bandara menghubungi Polsek Bandara sama-sama pergi cek di TKP kondisinya almarhum,” ujarnya.

Dia mengatakan kondisi pasti sakit yang diderita korban belum diketahui, namun berdasarkan keterangan anaknya, korban memang sudah sakit selama beberapa bulan terakhir. Korban disebut ingin ke Surabaya karena berniat mengunjungi keluarganya yang menetap di sana.

“Kalau kondisi sakitnya kita belum kita tahu pasti. Cuma dari keterangan anaknya memang sudah beberapa bulan ini beliau dalam kondisi sakit dan mungkin karena keluarga besarnya menetap di Surabaya jadi keinginan sendiri si almarhum mau balik ke Surabaya,” ungkapnya.

Asri mengungkapkan setelah korban ditemukan, pihaknya langsung menghubungi kantor kesehatan Bandara untuk dilakukan pemeriksaan awal. Korban kemudian dievakuasi dan dibawa ke kantor kesehatan Bandara sebelum akhirnya dinyatakan meninggal dunia.

“Jadi kemarin sudah dievakuasi dari kita langsung kita Polsek hubungi ke kantor kesehatan Bandara. Jadi sama-sama ke TKP kemudian pertolongan pertama kan, diperiksa kemudian dibawa ke kantor kesehatan Bandara di situ sudah dinyatakan meninggal dunia,” pungkasnya.