Polisi menyelidiki dukun wanita berinisial YM yang diduga menjalankan praktik pengobatan sesat di Kabupaten , Provinsi Gorontalo. Ulah YM meresahkan warga usai mengobati anak-anak dengan cara menggunduli rambut hingga dimandikan menggunakan air cabai.
“Ya, kami sedang melakukan penyelidikan terkait hal tersebut,” ujar Kasat Reskrim Polres Gorontalo Iptu Faisal Ariyoga A Harianja kepada infocom, Jumat (18/4/2025).
Faisal mengatakan pihaknya telah mendatangi rumah yang digunakan YM menjadi lokasi pengobatan. Pihaknya masih fokus mengumpulkan keterangan dan bukti.
“Sudah kemarin anggota turun langsung datang bersama pemerintah desa. Untuk orangnya yang melakukan pengobatan belum diamankan masih penyelidikan dan didalami dulu,” jelasnya.
Sementara itu, Camat Tilango, Gery Mustapa mengaku sudah melaksanakan rapat untuk menindaki perkara itu. Sejauh ini dukun wanita itu diminta menghentikan aktivitas pengobatannya.
“Kemarin sudah dirapatkan ditindaklanjuti di Desa Ilotidea dan sudah ada titik terang dikasi peringatan teguran itu yang bersangkutan supaya tidak mengulangi kegiatan itu lagi,” kata Gery.
Gery menuturkan aktivitas pengobatan dukun wanita itu diduga menyimpang. Pihaknya menindaklanjuti persoalan ini berdasarkan laporan warga.
“Iya, kalau menurut kami menyimpang tidak sesuai syariat. Sebenarnya yang bersangkutan merupakan tukang pijat tradisional, namun akhir-akhir ini terinformasi diduga telah melakukan pengobatan sesat,” papar Gery.
Sebelumnya diberitakan, warga menggerebek rumah YM di Dusun I, Desa Ilotidea, Kecamatan Tilango, Kabupaten Gorontalo pada Kamis (17/4). Dukun wanita itu menjalankan praktik pengobatan sampai memandikan anak-anak menggunakan air cabai.
“Itu terlihat jelas ada anak-anak rambutnya botak. Apalagi beredar belum lagi ada warga yang bilang harus mandi dengan cabai, makan hanya satu kali selama satu hari, harus menginap di rumahnya dan menutup semua akses komunikasi dengan keluarga,” jelas Gery.
