Seorang juru parkir (jukir) bernama Afdal Syamsuddin (25) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), dibacok usai menegur pengendara motor yang berhenti di pinggir jalan. Polisi kini turun tangan mengejar pelaku.
“Sudah ditahu pelakunya dan saat ini tim Resmob sudah mengejar untuk ditangkap,” kata Kapolsek Makassar Kompol Muhammad Tamrin kepada infoSulsel, Sabtu (28/6/2025).
Peristiwa pembacokan terjadi di Jalan Muh Yamin, Kecamatan Makassar, Selasa (17/6) pagi. Belakangan, kasus ini viral di media sosial, sementara pelaku yang dilaporkan ke polisi masih belum tertangkap.
Afdal menuturkan, kejadian bermula ketika dirinya sedang bertugas menjaga parkiran di lokasi kejadian. Awalnya, pelaku datang menggunakan sepeda motor dan berhenti untuk menurunkan penumpangnya yang hendak berbelanja di sekitar lokasi kejadian.
“Kebetulan itu hari ramai karena sudah Idul Adha toh, banyak datang orang menggiling (bakso). Terus itu orang datang langsung palang motornya, kasih turun mamanya itu, dia belanja, dia tunggui mi. Motornya menghalangi, menghalangi kendaraan yang mau masuk sama yang keluar,” tutur Afdal.
Saat itu, Afdal mengaku menegur pria tersebut secara baik-baik hingga tiga kali. Namun pelaku justru emosi dan menuding Afdal arogan, hingga belakangan pergi meninggalkan lokasi sebelum boncengannya selesai berbelanja.
“Kubilang masuk mami (saja) motor ta biar tidak bayar ki nda papaji yang jelas tidak macet jalanan. Baeknya mi caraku tanyaki. Tidak lama kemudian na kasih maju motornya di depan sekali. Terus tidak lama kemudian pergi. Belum keluar yang na bonceng itu mamanya. Na tinggalkan ki, sendirinya,” bebernya.
Belakangan, pelaku datang dengan dibonceng seorang pria menggunakan sepeda motor lain. Saat itu, pelaku langsung menyerang Afdal secara membabi buta saat sedang mengarahkan pengunjung yang hendak parkir.
“(Kena bacok) Pipi kiri sama tulang rusuk, lutut sama paha kiri. Cuma ini yang parah di pipi kiri. Nah sempatka itu hari melawan na jatuh ka,” ungkapnya.
