Pemkot Kendari resmi memulai pelaksanaan profiling Aparatur Sipil Negara (ASN) tahun 2025. Kegiatan yang digelar BKPSDM Kendari itu diikuti oleh seluruh asisten, kepala OPD, kepala bidang, kepala seksi hingga para camat.
Sekretaris Daerah Kota Kendari Amir Hasan hadir langsung memantau jalannya pelaksanaan yang berlangsung di SMP Negeri 5 Kendari, Senin (17/11/2025). Sejak pagi, para peserta terlihat mengikuti tahapan uji kompetensi yang telah dijadwalkan secara terstruktur.
Ia menegaskan bahwa kegiatan profiling ini merupakan langkah penting dalam memperkuat penerapan sistem merit di lingkungan pemerintah daerah. Menurutnya, seluruh proses ini adalah implementasi Pasal 27 Ayat (2) Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN yang mengamanatkan manajemen ASN dilakukan secara objektif dan profesional.
“Sistem ini menuntut proses penilaian yang didasarkan pada kualifikasi, kompetensi, potensi, dan kinerja, serta menjunjung tinggi integritas dan moralitas tanpa membedakan suku, ras, agama, jenis kelamin, maupun latar belakang lainnya,” ujar Amir Hasan.
Menurut dia, profiling ASN tahun 2025 ini menjadi bagian dari program percepatan penyediaan data potensi dan kompetensi aparatur. Data komprehensif tersebut diperlukan untuk mendukung penerapan manajemen talenta secara optimal di lingkup Pemerintah Kota Kendari. Sekda menilai bahwa manajemen talenta kini menjadi indikator penting dalam penilaian penerapan meritokrasi.
“Profiling ASN adalah fondasi agar kita dapat membangun sistem manajemen talenta yang kuat. Dengan data yang akurat, kita bisa memastikan penempatan, pengembangan, hingga perencanaan karier ASN dilakukan secara objektif,” jelasnya.
Amir Hasan mengimbau agar seluruh peserta dapat mengikuti setiap sesi penilaian dengan serius. Ia menegaskan bahwa hasil profiling nantinya akan menjadi dasar dalam menentukan calon pejabat atau suksesor terbaik di lingkup Pemkot Kendari.
“Kepada para peserta, manfaatkan sesi uji kompetensi ini sebaik-baiknya. Hasilnya akan menentukan pemetaan potensi dan kompetensi anda masing-masing. Ini bukan sekadar proses penilaian, melainkan dasar dalam menentukan arah perjalanan karier di masa depan,” beber dia.
Kegiatan Profiling ASN 2025 dijadwalkan berlangsung selama empat hari mulai 17 hingga 20 November. Selama periode tersebut, seluruh peserta ASN akan mengikuti rangkaian uji kompetensi teknis, manajerial, hingga sosial kultural. BKSDM Kendari menyampaikan bahwa seluruh hasil penilaian akan dihimpun dalam sistem data terintegrasi yang dapat dimanfaatkan oleh setiap perangkat daerah untuk kebutuhan perencanaan dan pengembangan SDM.
Dengan pelaksanaan yang lebih terukur serta berbasis sistem merit, Pemerintah Kota Kendari menargetkan Profiling ASN tahun ini dapat menghasilkan data yang lengkap dan kredibel. Data tersebut diharapkan mampu mendukung terciptanya manajemen talenta yang profesional, efektif, dan berorientasi pada peningkatan kualitas pelayanan publik.
