Guru SMP Hilang Misterius di Buton Utara Ditemukan Tewas Dalam Hutan

Posted on

Guru SMP bernama Mayudin (39) yang hilang misterius di Buton Utara, Sulawesi Tenggara (Sultra), ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Korban ditemukan di dalam hutan.

“Korban ini ditemukan meninggal dunia di dalam hutan dan tidak ada tanda-tanda kekerasan atau luka,” kata Bhabinkamtibmas Desa Wowonga Jaya Briptu Awaluddin kepada infocom, Jumat (25/4/2025).

Awaluddin mengatakan korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di kawasan hutan sekitar 2 kilometer dari rumahnya, Jumat (25/4) sekitar pukul 12.37 Wita. Korban lalu dievakuasi oleh tim SAR Gabungan ke rumah duka.

Ia mengatakan korban selama ini memang memiliki riwayat penyakit maag yang tak kunjung sembuh. Korban diduga dalam kondisi halusinasi sehingga hilang di hutan.

“Korban ini dia punya maag akut, mungkin dia hilang ini kondisi halusinasi, karena juga berapa kali dia sampaikan ke istrinya kalau mau mati saja,” ujarnya.

Kendati demikian, Awaluddin enggan berspekulasi lebih jauh terkait kondisi korban. Ia memastikan pihak keluarga menolak jenazah korban diautopsi.

“Keluarga sudah membuat surat penolakan autopsi dan menerima kenyataan korban meninggal dunia,” pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, Mayudin dilaporkan hilang secara misterius. Tim SAR gabungan dikerahkan melakukan pencarian.

“Hari ini pencarian hari kelima, kita mulai sejak pagi tadi dan korban ini adalah guru SMP,” kata Kepala Basarnas Kendari Amiruddin dalam keterangannya, Kamis (24/5).

Amiruddin mengatakan korban meninggalkan rumahnya di Desa Wowonga Jaya, Kecamatan Kulisusu Utara, Buton Utara, Minggu (20/4/2025) sekitar pukul 16.00 Wita. Korban keluar dengan berjalan kaki.