Doa Awal Tahun Islam 1 Muharram 1447 H sesuai Anjuran Para Ulama, Yuk Amalkan!

Posted on

Tahun Baru Islam 2025 menjadi momen refleksi dan perbaikan diri bagi umat muslim. Selain itu, pergantian tahun juga menjadi kesempatan untuk menata niat dan memperbaiki hubungan dengan Allah SWT.

Salah satu cara menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 H ini adalah dengan membaca doa awal tahun yang penuh harapan dan makna. Doa ini menjadi salah satu bentuk ikhtiar seorang hamba untuk memulai lembaran baru dengan harapan dan keberkahan.

Terdapat sejumlah bacaan doa awal Tahun Baru Islam yang dianjurkan oleh para ulama. Untuk lebih jelasnya, yuk simak ulasan selengkapnya di bawah ini!

Berikut bacaan doa awal Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 H yang dapat dibaca sebagaimana dikutip dari laman pribadi Buya Yahya:

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
الْحَمْدُ لِلَّهِ حَمْدًا كَثِيرًا طَيِّبًا مُبَارَكًا فِيهِ
وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ ، اللهُمَّ أَنْتَ الْأَبَدِيُّ الْقَدِيمُ الأَوَّلُ، وَعَلَى فَضْلِكَ العَظِيمِ وَجُودِكَ الْمُعَوَّلِ، وَهَذَا عَامٌ جَدِيدٌ قَدْ أَقْبَلَ ، نَسْأَلُكَ الْعِصْمَةَ فِيْهِ مِنَ الشَّيْطَانِ وَأَوْلِيَائِهِ وَجُنُودِهِ، وَالعَوْنَ عَلَى هَذِهِ النَّفْسِ الْأَمَّارَةِ بِالسُّوءِ، وَالاشْتِغَالَ بِمَا يُقَرِّبُنِي إِلَيْكَ زُلْفَى، يَا ذَا الجَلَالِ وَالإِكْرَامِ، وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ.

Arab Latin: Bismillaahir-rahmaanir-rahiim.

Al-hamdu lillaahi hamdan katsiiran thayyiban mubaarakan fiih.

Wa shallallaahu ‘alaa sayyidinaa Muhammadin wa ‘alaa aalihi wa shahbihi wa sallam. Allaahumma antal abadiyyul qadiimul awwalu, wa ‘alaa fadhlikal ‘aziimi wa juudikal-mu’awwal. Wa hadzaa ‘aamun jadiidun qad aqbala, nas’alukal-‘ishmata fiihi minasy-syaithaani wa auliyaa’ihi wa junuudih. Wal-‘auna ‘alaa haadzihin-nafsil-ammaarati bis-suu’, wal-isytighaala bimaa yuqarribunii ilaika zulfaa. Yaa dzal-jalaali wal-ikraam. Wa shallallaahu ‘alaa sayyidinaa Muhammadin wa ‘alaa aalihi wa shahbihi wa sallam.

Artinya: “Segala puji bagi Allah, pujian yang sebanyak-banyaknya, pujian yang sebaik-baiknya, pujian yang penuh berkah.

Shalawat dan salam semoga senantiasa terlimpahkan kepada Baginda Nabi Muhammad SAW beserta keluarga dan sahabatnya. Ya Allah, Engkau adalah Dzat Yang Maha Abadi dan Maha Dahulu. Karunia-Mu sungguh sangat Agung, dan kemurahan-Mu sungguh senantiasa menjadi tumpuan.

Saat ini, tahun baru telah tiba, kami mohon kepada-Mu. Limpahkanlah perlindungan-Mu di tahun ini kepada kami dari godaan setan, bagundal-bagundalnya, dan pasukan-pasukannya.

Kami mohon kepada-Mu Ya Allah, limpahkanlah pertolongan-Mu kepada kami agar kami bisa memerangi hawa nafsu kami yang senantiasa mengajak kepada kekejian. Dan kami memohon kepada-Mu Ya Allah, limpahkan pertolongan-Mu kepada kami agar kami bisa menyibukan diri kami dalam hal-hal yang menjadikan kami semakin dekat kepada-Mu, dan berpangkat tinggi di hadapan-Mu.

Ya Allah. Engkau adalah Dzat yang berhak untuk diagungkan dan dimuliakan. Sholawat dan salam semoga terlimpah kepada Baginda Nabi Muhammad SAW.”

Dikutip dari buku Doa & Zikir Sepanjang Tahun oleh Hamdan Hamedan, terdapat doa awal tahun baru yang disampaikan oleh ulama besar Al-Hafiz Ibnu Hajar Al-Asqalani dalam Al-Isabah di Ama’a As-Sahabah. Doa awal tahun ini pun turut dipelajari dan diamalkan oleh para sahabat Rasulullah SAW.

Berikut ini bacaan doa awal tahun baru:

اللَّهُمَّ أُدْخِلْهُ عَلَيْنَا بِالْأَمْنِ وَالْإِيمَانِ وَالسَّلَامَةِ وَالْإِسْلَامِ وَرِضْوَانٍ مِنَ الرَّحْمَنِ وَجَوَازِ مِنَ الشَّيْطَانِ

Arab Latin: Allaahumma adkhilhu ‘alainaa bil amni wal iimaani was-salaamati wal islaami wa ridhwaanin minar rahmaani wa jawaazin minas-syaithaani.

Artinya: “Ya Allah, masukkan kami ke dalamnya dengan aman, iman, selamat, dan Islam. Dan anugerahkan kami rida dari Ar-Rahman (Allah), serta jauhkanlah kami dari setan.”

Mengutip laman Majelis Ulama Indonesia (MUI), Imam As-Suyuthi mencantumkan doa awal tahun dalam kitab Al-Jami’ Al-Kabir yang ditulisnya. Selanjutnya doa itu ditambahkan shalawat oleh Mufti Batavia dan Habib (Sayyid) Utsman bin Yahya.

Doa ini berisikan permohonan perlindungan dari godaan setan dan hawa nafsu, serta harapan agar didekatkan kepada Allah SWT.

Adapun bacaan doa yang bisa diamalkan adalah sebagai berikut:

اللَّهُمَّ أَنْتَ الْأَبَدِيُّ الْقَدِيمُ الْأَوَّلُ، وَعَلَى فَضْلِكَ الْعَظِيمِ وَكَرِيمٍ جُودِكَ الْمُعَوَّلِ. وَهَذَا عَامٌ جَدْيُدٌ قَدْ أَقْبَل أَسْأَلُكَ الْعِصْمَةَ فِيْهِ مَنَ الشَّيْطَانِ وَأَوْلِيَائِهِ، وَالْعَوْنَ عَلَى هَذِهِ النَّفْسِ الْأَمَّارَةِ بِالسُّوءِ، وَالْاشْتِغَالِ بِمَا يُقَرِّبُنِي إِلَيْكَ زُلْفَى يَا ذَا الْجَلَالِ وَالْإِكْرَامِ وَصَلَّى اللَّهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٌ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّم

Arab Latin: Allaahumma antal abadiyyul qadiimul awwal. Wa ‘alaa fadhlikal ‘azhiimi wa kariimi juudikal mu’awwal. Wa haadza ‘aamun jadiidun qad aqbala. As-alukal ‘ishmata fiihi minas-syaithaani wa auliyaa-ih, wal ‘auna ‘alaa haadzihin nafsil ammaarati bis-suu-i, wal isytighaala bimaa yuqarribunii ilaika zulfaa yaa dzal jalaali wal ikraam. Wa shallallaahu ‘alaa sayyidina Muhammadin wa ‘alaa ‘aalihi wa shahbihii wa sallam.

Artinya: “Ya Allah Engkaulah yang abadi, dahulu, lagi awal. Dan hanya kepada anugerah-Mu yang Agung dan Kedermawanan-Mu perlindungan dalam tahun ini dari godaan setan, kekasih-kekasihnya dan bala tentaranya. dan kami memohon pertolongan untuk mengalahkan hawa nafsu amarah yang mengajak pada kejahatan, agar kami sibuk melakukan amal yang dapat mendekatkan diri kami kepada-Mu wahai Dzat yang memiliki Keagungan dan kemuliaan. Semoga Allah senantiasa melimpahkan rahmat dan keselamatan kepada junjungan kami Nabi Muhammad SAW, dan ke atas para keluarga dan sahabatnya.”

Dalam buku Kalender Sepanjang Tahun karya Ustaz Abdullah Faqih Ahmad Abdul Wahid, ada doa yang diamalkan untuk menyambut awal bulan Muharram. Sebagian ulama beranggapan bahwa umat muslim yang mengamalkan doa awal tahun ini akan dilindungi dari fitnah dan tipu daya setan selama setahun mendatang.

Doa awal Tahun Baru 1 Muharram berikut ini dibaca sebanyak 3 kali:

وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ. اللَّهُمَّ أَنْتَ الْأَبَدِيُّ الْقَدِيمُ الْأَوَّلُ وَعَلَى فَضْلِكَ الْعَظِيمِ وَجُوْدِكَ الْمُعَوَّلِ. وَهَذَا عَامٌ جَدِيدُ قَدْ أَقْبَلَ إِلَيْنَا، نَسْأَلُكَ الْعِصْمَةَ فِيْهِ مِنَ الشَّيْطَانِ وَأَوْلِيَائِهِ وَجُنُودِهِ وَالْعَوْنِ عَلَى هَذِهِ النَّفْسِ الْأَمَّارَةِ بِالسُّوْءِ وَالْاشْتِغَالِ بِمَا يُقَرِّبُنِي إِلَيْكَ زُلْفَى يَا ذَا الْجَلَالِ وَالْإِكْرَامِ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ، وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحَبْهِ وَسَلَّمَ.

Arab Latin: Washallallaahu ‘alaa sayyidinaa muhammadin wa ‘alaa aalihii wa shahbihii wasallam. Allaahumma antal abadiyul qadiimul awwalu wa ‘alaa fadhlikal ‘azhiimi wa juudikal mu-awwal. Wa haadzaa ‘aamun jadiidun qad akbala ilainaa. Nas-alukal ‘ishmata fiihi minasy syaithaani wa auliyaa-ihi wajunuudihii wal ‘auni ‘alaa hadzihin nafsil ammaarati bissuu-i wal ishtighaali bimaa yuqarribunii ilaika zulfaa yaa dzal jalaali wal ikraam, yaa arhamar raahimiin. Washallallaahu ‘alaa sayyidinaa muhammadin wa ‘aala aalihi wa shahbihii wasallam.

Artinya: “Semoga Allah senantiasa melimpahkan rahmat dan keselamatan kepada junjungan kami Nabi Muhammad SAW, serta keluarga dan sahabatnya. Ya Allah, Engkau-lah Yang Maha Abadi, Dahulu, lagi Awal. Dan, hanya kepada anugerah-Mu yang agung dan kedermawanan-Mu yang menjadi tempat bergantung. Dan, inilah tahun baru yang benar-benar telah datang. Kami memohon kepada-Mu perlindungan dalam tahun ini dari (godaan) setan, pembantu-pembantunya, dan bala tentaranya. Dan, kami memohon pertolongan untuk mengalahkan hawa nafsu amarah yang mengajak pada kejahatan, dan agar kami sibuk melakukan amal yang dapat mendekatkan diri kami kepada-Mu, wahai Dzat yang memiliki keagungan dan kemuliaan, wahai Dzat Yang Maha Pengasih di antara mereka yang mengasihi. Semoga Allah senantiasa melimpahkan rahmat dan keselamatan kepada junjungan kami Nabi Muhammad SAW serta keluarga dan sahabatnya.”

Masih dari laman MUI, doa awal Tahun Baru Islam ini dibaca setelah waktu Maghrib. Sebab pergantian hari dalam Islam dimulai setelah terbenamnya Matahari atau waktu Maghrib.

Berdasarkan kalender Hijriah yang dirilis oleh Kementerian Agama (Kemenag) RI, Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 H jatuh pada hari Jumat, 27 Juni 2025. Dengan begitu, doa awal Tahun Islam 1 Muharram 1447 H diamalkan pada waktu Maghrib di hari Kamis, 26 Juni 2025.

Demikianlah informasi mengenai doa awal Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 H. Selamat Tahun Baru Islam, infoers!

1. Doa Awal Tahun Baru Islam yang Dianjurkan oleh Buya Yahya

2. Doa Awal Tahun Baru dari Al-Hafiz Ibnu Hajar

3. Doa Awal Tahun Baru dari Imam As-Suyuthi

4. Doa Awal Tahun 1 Muharram yang Dianjurkan Ulama

Waktu Membaca Doa Awal Tahun