Bupati Donggala Luncurkan GERTAM, Dorong Petani Jadi Wirausaha Tangguh

Posted on

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Donggala, Sulawesi Tengah (Sulteng), meluncurkan program gerakan tanam (GERTAM) jagung dan cabai sebagai upaya mengendalikan inflasi dan memperkuat ketahanan pangan. Program ini juga mendorong petani agar berpikir modern dan berjiwa wirausaha.

“Pemkab terus mencari solusi agar petani bisa diintervensi dengan baik. Kita masih kekurangan cabai, pupuk, dan bibit,” kata Bupati Donggala Vera Laruni dalam keterangannya, Senin (20/10/2025).

Program gerakan tanam tersebut berlangsung di Desa Batusuya Go, Kecamatan Sindue Tombusabora, Kabupaten Donggala, Sabtu (18/10). Menurut Vera, Pemkab Donggala telah bekerja sama dengan Bank Mandiri melalui program Kredit Usaha Rakyat (KUR), dimana pihaknya menanggung 30 persen bunga KUR untuk membantu petani mendapatkan modal.

“Dua bulan lalu kami menandatangani MoU dengan Bank Mandiri. Nanti bunga KUR-nya 30 persen dibantu oleh Pemkab Donggala,” ujarnya.

Vera mengatakan pihaknya juga aktif berkoordinasi dengan kementerian di Jakarta untuk mendapatkan bantuan pertanian. Rencananya, Donggala akan menerima lima juta bibit cokelat dari pemerintah pusat di tahun 2026.

“Saya sudah minta benih padi dan bibit cokelat ke pak Menteri. Tahun depan kita dapat 5 juta bibit cokelat,” ucapnya.

Sementara itu, perwakilan Direktorat Serealia Kementerian Pertanian, Afnan Luthfi, turut mengapresiasi komitmen Bupati Donggala dalam mempercepat pembangunan. Ia mengatakan Kementerian Pertanian akan terus mendukung kebutuhan petani di daerah.

“Kehadiran kami di sini karena Ibu Bupati aktif berkomunikasi dengan Kementerian Pertanian. Warga harus berterima kasih kepada Bupati Vera Laruni,” ujar Afnan dalam keterangannya.