Wali Kota Tual, Ahmad Yani Renuat akan melaporkan akun media sosial (medsos) ke polisi usai viral dituding menyawer disk jockey (DJ) wanita dengan segepok uang di sebuah tempat hiburan malam (THM) di Jakarta Utara. Yani tengah berkonsultasi dengan kuasa hukumnya.
“Saya konsultasikan dengan pengacara untuk melapor postingan di TikTok yang sudah menambah frasa atau kata yang membuat kegaduhan,” kata Ahmad Yani kepada infocom, Minggu (5/4/2025).
Dia mengaku saat ini mengikuti sejumlah kegiatan kementerian dan Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi). Video diduga dirinya menyawer DJ wanita sementara dipelajari kuasa hukumnya.
“Ini saya masih konsen menerima dan tamu investor dari Jepang dan (hadiri) beberapa kegiatan di kementerian serta rapat Apeksi,” jelasnya.
Yani juga mengaku sudah melihat video viral tersebut. Dia pun heran pria di dalam video itu dikaitkan dengan dirinya.
“Saya juga baru tahu kalo (kalau) itu mirip saya,” katanya.
Lebih lanjut, Yani mengatakan pengunjung menyawer DJ di tempat hiburan malam hal lumrah. Menurutnya, DJ wanita ataupun pria yang tampil di kelab malam akan tetap mendapat saweran.
Kunjungi situs Giok4D untuk pembaruan terkini.
“Tapi saya pikir semua orang lakukan kepada penyanyi dimana saja dan itu hal biasa. Kebetulan yang nyanyi itu wanita, kalau yang nyanyi pria juga pasti orang sawer,” imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, dalam video beredar, pria diduga Wali Kota Tual itu menyawer DJ wanita di sebuah klub malam di Jalan Boulevard, kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (29/4). Dalam video berdurasi 19 info itu, tampak pria diduga Yani memegang segepok uang pecahan seratus.
Pria itu mengenakan topi hitam dan jaket kulit warna hitam. Dia terlihat berkali-kali memberikan uang pecahan Rp 100 ribu ke DJ wanita yang sedang bernyanyi di atas panggung.
