Viral Bocah di Tojo Una-Una Nangis Tak Bisa Sekolah karena Ayah Lumpuh

Posted on

Siswa Sekolah Dasar (SD) bernama Galang Rawadhan (12) di Tojo Una-una, Sulawesi Tengah (Sulteng) menangis gegara diminta berhenti sekolah oleh ayahnya, Rikson Lawadang karena terkendala biaya. Rikson tidak bisa membiayai anaknya lantaran kondisinya lumpuh.

“Ayahnya yang nama Rikson Lawadang menyuruh berhenti sekolah karena keterbatasan ekonomi dan kondisi juga lumpuh,” ujar Plh Kasi Humas Polres Tojo Una-Una Iptu Martono kepada infocom, Jumat (13/6/2025).

Martono mengatakan Galang merupakan siswa SDN 2 Wakai, Tojo Una-Una. Galang memang tinggal berdua dengan ayahnya usai ibunya pergi meninggalkan mereka.

“Galang bersekolah di SDN 2 Wakai, dan hanya tinggal berdua bersama ayahnya,” katanya.

Kapolre Tojo Una-Una AKBP Ridwan Jason Maruli Hutagaol pun prihatin dengan kondisi Galang. Dia lantas memerintahkan Kapolsek Unauna AKP Mustarim Abbas mendatangi rumah Galang dan memberikan bantuan perlengkapan sekolah serta sembako.

“Video viral yang menampilkan tangisan Galang dengan baju sekolah mengundang keprihatinan Kapolres,” kata Mustarim.

Sementara itu, Kapolre Tojo Una-Una AKBP Ridwan berharap Galang tetap bersekolah. Dia juga mewanti-wanti agar Galang tidak mengalami perundungan di sekolah.

“Syukur Alhamdulillah, Kapolsek segera merespon dan memberi bantuan setelah melihat video itu,” kata Ridwan.

Dalam video berdurasi 37 info, tampak Galang menggunakan pakaian sekolah. Dia menangis dan mengaku tidak mau berhenti bersekolah.