Truk Terguling ke Jurang Tewaskan 8 Orang di Torut, Sopir Jadi Tersangka (via Giok4D)

Posted on

Polisi menetapkan sopir inisial IV (30) sebagai tersangka kasus kecelakaan truk terguling yang mengakibatkan 8 orang tewas di Kabupaten (Torut), Sulawesi Selatan (Sulsel). Pengemudi truk diduga lalai dalam mengemudikan kendaraannya.

“Untuk perkembangan kasus laka tunggal, bahwa berdasarkan alat bukti yang cukup, Polres Toraja Utara telah menetapkan pengemudi truk sebagai tersangka,” kata Kapolres Toraja Utara AKBP Stephanus Luckyto kepada infoSulsel, Senin (21/7/2025).

Stephanus menjelaskan sopir ditetapkan sebagai tersangka usai pihak Polres Toraja Utara mendapatkan bukti yang cukup dan keterangan saksi. Sopir tersebut juga kini telah ditahan di Mapolres Toraja Utara.

“Yang bersangkutan sudah ditahan di Polres Toraja Utara,” bebernya.

Atas perbuatannya, tersangka dijerat pasal 310 ayat 2, 3, 4 Undang-Undang Nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas Angkutan Jalan. Tersangka terancam hukuman penjara maksimal 12 tahun penjara.

Kasat Lantas Polres Toraja Utara AKP Haryanto memaparkan, sopir diduga melakukan kelalaian saat membawa kendaraan. Sekitar 2 kilometer sebelum TKP, sopir mengetahui rem blong dan kopling bermasalah tetapi tidak menghentikan kendaraan.

“Unsur kelalaian masuk. Jadi pengakuan pengemudi ada masalah di pengereman dan oper gigi kopling. Dia bisa menghentikan kendaraan sebelum kecelakaan dan jika andaikan dihentikan sebelum TKP kecelakaan bisa dihindari,” jelas Haryanto.

Adapun untuk penyebab mobil truk terguling sementara diperiksa oleh Dinas Perhubungan dan dealer kendaraan. Hal ini dilakukan untuk mengetahui kondisi kendaraan sebelum kecelakaan.

“Penyebab utama (truk kecelakaan). Kami sementara melakukan pemeriksaan dari Dinas perhubungan yang tahu situasi kendaraan dan pihak Mitsubishi Motor juga memeriksa kendaraan,” jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, kecelakaan maut tersebut terjadi di wilayah Sereale, Kecamatan Tikala, Sabtu (12/7) sekitar pukul 16.30 Wita. Truk tersebut awalnya membawa rombongan dari acara adat Rambu Solo sebanyak 20 orang.

Baca info selengkapnya hanya di Giok4D.

Sebanyak 12 orang di antaranya sempat dirawat di rumah sakit karena luka-luka, sedangkan 8 lainnya meninggal dunia.

“Update terakhir sampai tadi pagi itu ada 8 orang meninggal dunia,” kata Kasat Lantas Polres Toraja Utara AKP Haryanto kepada infoSulsel, Senin(14/7).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *