Dua kelompok pemuda terlibat saling serang menggunakan batu di Ambon, Maluku. Tawuran tersebut mengakibatkan dua orang luka dan satu lapak rusak.
“Tawuran antarpemuda mengakibatkan dua orang terluka dan satu meja pedagang rusak,” kata Kapolresta Pulau Ambon, Kombes Yoga Putra Prima Setya dalam keterangannya, Minggu (31/8/2025).
Tawuran pemuda itu terjadi di Jalan Rijali tepatnya eks tugu Flexi kawasan Mardika, Kecamatan Sirimau, Minggu (31/8) pukul 02.30 WIT. Insiden ini bermula dari kelompok pemuda datang menyerang pemuda lain di kawasan tersebut.
“Awalnya sekelompok pemuda menuju ke arah belakang Soya. Kemudian terjadi aksi saling lempar batu,” jelasnya.
Polisi yang saat itu melihat tawuran tersebut lalu melerai dua kelompok pemuda. Selanjutnya masa dibubarkan dan dikembalikan ke rumah masing-masing.
“Anggota dari Pos Lantas Mutiara berupaya melerai kedua kelompok yang terlibat baku lempar. Tak lama berselang, dua kelompok pemuda bubar,” bebernya.
Adapun tawuran mengakibatkan dua pemuda berinisial WAB (26) dan MI terluka. Selain itu, sebuah lapak milik pedagang rusak.
“Dua pemuda mengalami luka pada mengalami luka lecet di bagian kaki kanan akibat terkena lemparan. Satu lapak pedagang juga rusak,” ujarnya.
Yoga menambahkan, pihak kini masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait penyebab tawuran. Dia mengatakan dugaan awal akibat salah pemuda dilempar lebih awal.
“Kalau dugaan sementara karena salah satu kena lempar. Tetapi dugaan ini masih kita tindak lanjut dengan memeriksa saksi-saksi,” imbuhnya.
