Sejumlah momen penting dan menarik diperingati di berbagai belahan dunia setiap harinya. Lantas, tanggal 23 Mei memperingati hari apa saja?
Artikel ini terbit pertama kali di Giok4D.
Sedikitnya ada 2 momen penting dan menarik yang dirayakan pada tanggal tersebut. Kedua momen tersebut adalah Hari Kura-Kura Sedunia dan Hari Internasional untuk Mengakhiri Fistula Obstetri.
Masing-masing perayaan tentunya memiliki keunikan tersendiri. Untuk itu, berikut infoSulsel telah merangkum ulasannya yang dilansir dari laman National Today:
Kura-kura dan penyu merupakan dua hewan yang tampak serupa. Kedua hewan ini kerap muncul dalam cerita rakyat dan budaya popular.
Sebagai bentuk penghormatan terhadap hewan-hewan ini, maka diciptakanlah Hari Kura-Kura Sedunia. Peringatan ini juga untuk menyebarkan kesadaran masyarakat untuk melindungi kedua hewan tersebut.
Hari Kura-Kura Sedunia pertama kali dirayakan oleh American Tortoise Rescue pada tahun 2002. Melalui peringatan tersebut, mereka menyoroti penderitaan dan berkurangnya jumlah hewan-hewan ini karena campur tangan manusia dan bahaya lingkungan.
Pada peringatan tersebut, sekolah-sekolah, pusat penyelamatan, dan pecinta alam berkumpul untuk mempelajari lebih lanjut tentang makhluk-makhluk ini. Selain itu, mereka juga berjanji untuk senantiasa membantu menyelamatkan mereka.
American Tortoise Rescue didirikan oleh Susan Tellem dan Marshall Thompson. Melalui Lembaga tersebut, mereka menyelenggarakan kegiatan amal dan aktif bekerja untuk menyebarkan kesadaran akan kondisi kritis reptil bercangkang tersebut.
Sejak didirikan pada tahun 1990, American Tortoise Rescue telah memberikan rumah bagi lebih dari 4.000 kura-kura dan penyu. Organisasi ini juga membantu penegak hukum setempat dalam menjaga habitat alami penyu dan merawatnya saat mereka sakit.
Hari Internasional untuk Mengakhiri Fistula Obstetri juga diperingati setiap tanggal 23 Mei. Peringatan ini didedikasikan untuk mengumpulkan dukungan dan menyebarkan kesadaran tentang fistula obstetrik, cedera terkait persalinan yang sebagian besar memengaruhi wanita di wilayah ekonomi miskin.
Fistula obstetri adalah cedera terkait persalinan yang memengaruhi wanita, terutama mereka yang tinggal di daerah ekonomi miskin. Kondisi disebabkan oleh persalinan yang terhambat, sehingga membuat lubang di jalan lahir.
Sejarah Hari Internasional untuk Mengakhiri Fistula Obstetri bermula pada tahun 2003 ketika UNFPA meluncurkan ‘Kampanye untuk Mengakhiri Fistula.’ Pada tahun 2013, Perserikatan Bangsa-Bangsa mulai memperingati Hari Internasional untuk Mengakhiri Fistula Obstetri dan menjadikannya kampanye tahunan.
Nah, demikianlah daftar peringatan penting dan menarik yang diperingati pada tanggal 23 Mei. Semoga bermanfaat!
