Sejumlah momen penting dan menarik diperingati di berbagai belahan dunia setiap harinya. Lantas, tanggal 11 Mei 2025 memperingati hari apa saja?
Tanggal 11 Mei jatuh pada hari Minggu berdasarkan penanggalan kalender Masehi. Sedikitnya ada 5 momen penting dan menarik yang diperingati secara nasional dan internasional pada tanggal tersebut.
Berikut ini infoSulsel telah menyajikan ulasan mengenai daftar peringatan tersebut. Yuk, disimak!
Di Indonesia, setiap tanggal 11 Mei diperingati sebagai Hari Polisi Militer TNI (POM TNI). Apa itu POM TNI?
Dilansir dari laman smaskyossudarsokepanjen.sch.id, POM TNI merupakan badan pelaksana pusat yang berada di bawah komando Panglima TNI. POM TNI berperan dalam bantuan administrasi kepada satuan jajaran TNI.
Keberadaan POM TNI bermula dari pembentukan Tentara Keamanan Rakyat (TKR) pada 5 Oktober 1945. Kemudian, pada Desember 1945, markas besar TKR menginstruksikan pembentukan satuan polisi tentara.
Seiring berjalannya waktu, Presiden Soekarno meresmikan satuan tersebut pada 22 Juni 1946, yang menjadi awal mula terbentuknya POM TNI. Hari POM TNI ini diperingati setiap tahun sebagai bentuk penghargaan atas peran besar yang diemban oleh para prajurit dalam menjaga ketertiban di lingkungan militer.
Di Amerika Serikat, setiap tanggal 11 Mei diperingati secara nasional sebagai Hari Inovasi Data. Peringatan ini sebagai bentuk penghargaan terhadap kemajuan teknologi dan pentingnya pemanfaatan data dalam kehidupan modern.
Melansir situs National Today, perayaan ini digagas oleh The Federal Laboratory Consortium for Technology Transfer (FLC), sebuah jaringan laboratorium federal di federal di Amerika Serikat.
FLC memiliki peran krusial dalam mendorong kemajuan teknologi yang didanai oleh para pembayar pajak. Melalui kerja mereka, inovasi tidak hanya berhenti di laboratorium, tetapi juga sampai ke masyarakat. Sehingga dapat menciptakan peluang ekonomi baru dan memperkuat fondasi teknologi bangsa.
Karena itu, Hari Inovasi Data menjadi momen penting untuk mendorong para pemikir kreatif agar berkontribusi dalam menciptakan solusi masa depan.
Pada tanggal 11 Mei, masyarakat di India dan Nepal memperingati Buddha Purnima. Perayaan ini ditujukan untuk memperingati kelahiran Pangeran Siddharta Gautama.
Dilansir dari situs National Today, Pangeran Siddharta Gautama adalah seorang guru spiritual asal Nepal yang dikenal dengan sebutan Buddha. Ia diberikan gelar tersebut setelah mencapai pencerahan melalui praktik moral, meditasi, dan kebijaksanaan.
Kelahiran Buddha dirayakan sebagai bagian dari festival yang disebut Vesak atau Waisak. Meski demikian, tradisi merayakan hari kelahiran Buddha tidak pernah menjadi bagian resmi dalam ajaran agama Buddha.
Baru pada era modern, tepatnya pada bulan Mei 1950 dalam konferensi perdana World Fellowship of Buddhists di Kolombo, Sri Lanka, peringatan Buddha Purnima secara resmi ditetapkan sebagian bagian dari Vesak.
Di dunia kesehatan, tanggal 11 Mei diperingati sebagai Hari Kesadaran Ego Sedunia. Hari ini bertujuan untuk mengajak masyarakat global merefleksikan hubungan mereka dengan ego masing-masing.
Melansir dari laman National Today, Hari Kesadaran Ego Sedunia pertama kali diperingati pada tahun 2018. Peringatan ini muncul sebagai respons terhadap meningkatnya perilaku egois dan narsistik di masyarakat, yang seringkali terbentuk sejak usia dini.
Tujuan utamanya adalah mengajak individu untuk lebih waspada terhadap ego pribadi. Melalui momentum ini, masyarakat didorong untuk merefleksikan diri, belajar memahami dampak negatif dari ego yang tidak terkendali, serta berupaya menerapkan nilai-nilai empati dan kesadaran diri dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan begitu, Hari Kesadaran Ego Sedunia bukan hanya menjadi ajang peringatan, tetapi juga sarana edukasi dan penyadaran akan salah satu akar penyebab penderitaan manusia.
Salah satu perayaan unik yang juga jatuh pada tanggal 11 Mei adalah Hari Seni Hias Sedunia. Bagi para pecinta seni, momen ini menjadi kesempatan untuk mengekspresikan kreativitas, khususnya dalam seni mengukir tanaman.
Dilansir dari National Today, seni ukir tanaman mulai populer sejak tahun 44 SM di taman-taman Inggris. Seni ini melibatkan pembentukan semak, belukar, dan pohon menjadi berbagai bentuk geometris maupun objek nyata, yang dikenal sebagai topiary atau seni ukir tanaman.
Hari Seni Hias Sedunia sendiri ditetapkan pada tahun 2021 oleh pengurus di Levens Hall, salah satu taman seni hias tertua di dunia yang telah dikembangkan sejak tahun 1694.
Tujuan perayaan ini adalah untuk merayakan seni hias taman serta mengajak para tukang kebun dan pecinta seni tanaman untuk turut serta. Bagi sebagian orang, seni hias tanaman juga dianggap sebagai bentuk meditasi aktif yang menenangkan dan memberikan kepuasan batin.
Nah, demikianlah ulasan lengkap mengenai daftar hari penting dan menarik yang diperingati setiap tanggal 11 Mei. Semoga bermanfaat, infoers!
