Sekwan DPRD Enrekang Susul 5 Kadis Mundur, Ngaku Persiapan Pensiun

Posted on

Pejabat di Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan (Sulsel) yang mengundurkan diri dari jabatannya kembali bertambah. Setelah 5 kepala dinas, kini Sekretaris DPRD Enrekang, Kadir Loga yang mengundurkan diri dengan alasan persiapan pensiun.

“Iya, sudah mundur dari jabatannya (Kadir Loga),” kata Plh Sekda Enrekang Suparman kepada infoSulsel, Kamis (29/5/2025).

Suparman menyebut Kadir Loga mundur dari jabatannya sebagai Sekwan DPRD Enrekang sekitar 2 pekan lalu. Surat pengunduran diri tersebut diterima dan disetujui.

“Mungkin sekitar 2 minggu lalu mundur. Ya itu kan hak dari yang bersangkutan,” bebernya.

Adapun terkait alasan Kadir Loga mengundurkan diri karena alasan memasuki persiapan masa pensiun. Posisi Sekwan DPRD Enrekang kini diisi pelaksana harian.

“Alasan mundurnya kalau tidak salah untuk persiapan memasuki pensiun. Tapi ini di BKPSDM yang lebih tahu,” jelasnya.

Kadir Loga kini dipindahkan ke bagian sekretariat daerah. Dia menjadi pegawai biasa atau nonjob.

“Dia di sekretariat daerah sambil menunggu masa pensiunnya,” paparnya.

Terkait ramai pejabat yang mundur mulai kepala dinas hingga terakhir Sekwan DPRD Enrekang, Suparman menjelaskan hal itu merupakan hak dari setiap pejabat. Nantinya akan dilakukan mutasi eselon II dan dilanjutkan dengan seleksi terbuka pengisian jabatan.

“Nanti setelah dilakukan mutasi eselon II baru kita mohonkan persetujuan teknis lagi ke Kemendagri untuk seleksi terbuka pengisian jabatan eselon II yang lowong,” terangnya.

Diberitakan sebelumnya, sebanyak 5 kadis di Kabupaten Enrekang mengajukan pengunduran diri. Mereka mundur dengan berbagai alasan seperti sudah dekat waktu pensiun dan ada yang ingin melanjutkan sekolahnya.

“Iya, benar ada (5) kepala dinas yang sudah memasukkan surat (pengunduran diri),” kata Plh BKPSDM Enrekang Kurniawan kepada infoSulsel, Selasa (6/5).

Adapun 5 kadis Pemkab Enrekang yang mengundurkan diri, yakni Kepala Dinas Dikbud Jumurdin, Kepala Dinas Pertanian Addi, Kadis Koperasi dan UKM Sadikin, Kepala BKAD Permadi Hasan, dan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Rachmawati Djamil.