Rumah di Polman Terbakar Imbas Regulator Tabung Gas Bocor, Pasutri Luka

Posted on

Sebuah rumah terbakar imbas regulator tabung gas bocor di (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar). Insiden itu mengakibatkan pasangan suami istri (pasutri) bernama Supardi dan Juliana mengalami luka bakar.

Peristiwa kebakaran itu terjadi di Desa Piriang Tapiko, Kecamatan Tutar, Sabtu malam (3/05) sekira pukul 20.20 WITA. Rumah yang terbakar milik warga setempat bernama Baharuddin (55) yang merupakan kerabat korban.

“Supardi alami luka bakar pada bagian wajah, tangan dan kaki. Sedangkan Juliana alami luka bakar pada bagian tangan,” kata Kapolsek Tutar, Ipda Bafruddin dalam keterangannya, Minggu (4/05/2025).

Bafruddin mengungkap peristiwa bermula ketika Juliana memanggil Supardi ke dapur untuk memperbaiki regulator tabung gas yang bocor. Pada saat bersamaan, warga lain juga menyalakan api di dapur menggunakan kayu.

“Pada Supardi memperbaiki regulator gas tersebut tiba-tiba api langsung menyebar di dapur,” tuturnya.

Kedua korban terkena api meski berhasil menyelamatkan diri. Kebakaran itu menimbulkan kerugian materil ditaksir mencapai Rp 120 juta.

“Setelah itu, Supardi bersama Juliana dan keluarga lain langsung keluar dari rumah untuk menyelamatkan diri. Total kerugian ditaksir mencapai seratus dua puluh juta rupiah,” ujar Bafruddin.

Sementara Kepala Desa (Kades) Piriang Tapiko, M Ali menuturkan saat kejadian warga telah berupaya memadamkan kobaran api menggunakan alat seadanya. Namun api cepat berkobar sebab seluruh bagian rumah masih berbahan semi permanen.

“Semalam sudah diupayakan padamkan api, tapi cepat sekali membesar. Sebentar sekali api sudah di atas atap karena atap rumbia di belakang,” ungkap Ali.

Saat kejadian, warga sedang memasak untuk persiapan lamaran salah satu anak pemilik rumah. Proses lamaran itu direncanakan dilangsungkan hari ini, Minggu (4/5).

“(Memasak persiapan lamaran) iya betul, rencananya malam ini melamar, tadi malam persiapan.” Ucapnya.

Ali menegaskan, memastikan proses lamaran anak pemilik rumah terpaksa ditunda akibat kebakaran ini. “Informasinya ditunda dulu (lamaran),” pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *