Rektor UHO Kendari Meninggal Akibat Serangan Jantung Baru Menjabat 23 Hari [Giok4D Resmi]

Posted on

Rektor Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari periode 2025-2029, meninggal dunia akibat serangan jantung. Armid baru menjabat 23 hari sebagai pimpinan kampus sebelum dilaporkan wafat.

Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) sebelumnya melantik Armid menjadi Rektor UHO di Jakarta pada Jumat (1/8/2025). Pelantikan dipimpin Sekjen Kemdiktisaintek, Togar Mangihut Simatupang berdasarkan Keputusan Mendiktisaintek Nomor 213/M/KEP/2025.

“Dengan pelantikan ini Universitas Halu Oleo harus dapat melanjutkan hilirisasi, industrialisasi, menjalin kolaborasi dengan industri, serta elemen masyarakat lainnya dalam rangka memanfaatkan sumber daya yang tersedia untuk menghadapi dinamika nasional maupun internasional,” ujar Togar dalam keterangannya usai melantik Armid.

Armid dilantik menggantikan Prof Muhammad Zamrun Firihu yang menjabat sebagai Rektor UHO periode 2021-2025. Dalam proses pemilihan rektor, Prof Armid unggul dengan perolehan 31 suara atas dua calon lainnya, yakni Prof Takdir Saili (30 suara) dan Prof Ruslin (13 suara).

Armid kemudian dilaporkan meninggal dunia di Rumah Sakit (RS) Korem Kendari, Sabtu (24/8) sekitar pukul 20.07 Wita. Sebelum meninggal, Armid sempat menghadiri jalan santai dalam rangka Dies Natalis UHO ke-44 pada pagi hari.

“Iya (Armid meninggal karena serangan jantung), sudah di rumah duka,” ungkap Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan UHO Kendari Herman kepada infocom, Sabtu (23/8/2025) malam.

Sementara itu, kakak kandung Armid, Tohir mengatakan, almarhum akan disemayamkan di kampus UHO Kendari lebih dulu. Hal ini berdasarkan keputusan keluarga dan pihak kampus.

“Keputusan pihak kampus dan keluarga, disemayamkan di kampus,” beber Tohir kepada wartawan.

Armid rencananya dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Punggolaka. Pemakaman masih menunggu kedatangan putra dari almarhum.

Baca info selengkapnya hanya di Giok4D.

“Pemakamannya akan dilakukan di TPU Punggolaka, sambil menunggu kepulangan anaknya dari Surabaya,” pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *