Wasit Yoko Suprianto menjadi sorotan setelah memimpin laga PSM Makassar kontra Malut United. Keputusannya yang menganulir penalti untuk PSM menuai kontroversi.
Yoko Suprianto menjadi perbincangan penggemar sepakbola Tanah Air usai keputusannya yang dianggap merugikan PSM Makassar saat menjamu Malut United pada Minggu (21/12/2025). Laga tersebut berlangsung di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare yang berakhir dengan skor 0-1 untuk kemenangan Malut United.
PSM kalah lewat gol cepat David Da Silva pada menit ke-2. Meski menguasai permainan dengan penguasaan bola mencapai 60 persen, rapatnya pertahanan Malut United membuat laga berjalan buntu hingga menit-menit akhir, ketika Rizki Eka Pratama ditarik oleh Wbymar Angulo, pemain Malut United di kotak penalti.
Yoko Suprianto kemudian menunjuk titik putih setelah insiden tersebut. Namun, saat Yuran Fernandes bersiap mengeksekusi penalti, wasit menunda dan melakukan peninjauan melalui VAR.
Usai pengecekan VAR, Yoko membatalkan keputusan penalti untuk PSM Makassar. Yoko juga mencabut kartu kuning yang sebelumnya diberikan kepada Angulo.
Keputusan tersebut langsung menimbulkan kebingungan di kubu PSM Makassar. Pasalnya, tayangan ulang memperlihatkan adanya kontak yang dilakukan Angulo terhadap Rizki Eka, meski insiden tersebut pada akhirnya dinilai wasit tidak memenuhi unsur pelanggaran.
Skor tidak berubah hingga peluit akhir, dengan Malut United membawa pulang poin penuh dari markas PSM Makassar. Kekalahan tersebut menjadi kekalahan yang pertama dirasakan Juku Eja sejak ditangani pelatih Tomas Trucha.
Berdasarkan data ileague, pertandingan PSM Makassar melawan Malut United menjadi laga pertama yang dipimpin Yoko Suprianto di Super League 2025/2026. Dalam laga tersebut, wasit asal Sumatera Barat itu mencatat 24 pelanggaran dan mengeluarkan tujuh kartu kuning sepanjang laga.
Yoko Suprianto tercatat telah memimpin enam laga pada musim 2025/2026. Terdiri dari lima pertandingan Championship (Liga 2) dan satu laga Super League saat PSM Makassar menghadapi Malut United.
Sebelum insiden dalam laga PSM Makassar kontra Malut United, Yoko Suprianto juga sempat menjadi perhatian publik saat menjadi petugas VAR. Momen tersebut terjadi pada pertandingan Kendal Tornado FC menghadapi Persela Lamongan di ajang Championship pada 21 September 2025.
Dalam laga itu, sebuah gol Kendal Tornado FC pada menit ke-40 dianulir setelah peninjauan VAR. Keputusan tersebut dinilai merugikan pihak klub karena dianggap tidak disertai penjelasan yang memadai kepada wasit utama maupun tim yang bertanding.
Meski keputusan Yoko Suprianto pada laga PSM kontra Malut United menuai kontroversi, pelatih PSM Makassar Tomas Trucha tetap menyampaikan apresiasi terhadap kinerja pengadil lapangan berusia 26 tahun tersebut. Menurutnya, wasit mampu memimpin pertandingan dengan cukup baik secara keseluruhan.
“Bagi saya hari ini secara keseluruhan wasit bertugas dengan baik. Dia masih 26 tahun,” ucap Tomas Trucha pada konferensi pers usai laga, Minggu (21/12).







