Pinangunian di Bitung Kini Terhubung Internet Usai 2 Tahun Blank Spot

Posted on

, Sulawesi Utara (Sulut), akhirnya mengakomodir Kelurahan Pinangunian dengan jaringan internet setelah dua tahun wilayah tersebut masuk kategori blank spot. Fasilitas internet tersebut dinilai menjadi kado Natal dan tahun baru bagi warga Pinangunian.

“Saat ini Pinangunian sudah bisa akses internet, setelah kurang lebih 2 tahun blank spot. Titik awal online, kantor lurah dan akan ditindaklanjuti dengan titik-titik lain,” ungkap Kepala Diskominfo Bitung Altin Tumengkol kepada wartawan, Kamis (18/12/2025).

Altin menjelaskan, Pinangunian merupakan satu-satunya kelurahan di Bitung yang memang sempat belum tersentuh internet. Kawasan itu terletak berada di area pegunungan dan jauh dari pusat Kota Bitung.

“Jadi dari 69 kelurahan yang ada di Bitung, tinggal Pinangunian satu-satunya kelurahan yang blank spot,” ungkapnya.

Kini Pemkot Bitung menargetkan pemasangan jaringan di tujuh titik yang tersebar di seluruh wilayah Pinangunian. Hal ini untuk memaksimalkan akses internetnya.

“Tujuh titik tersebut meliputi kantor lurah, sekolah, gereja, serta lokasi-lokasi yang menjadi pusat aktivitas dan berkumpulnya warga,” imbuh Altin.

Altin mengaku sudah melakukan pengujian jaringan di Kantor Lurah Pinangunian. Hasilnya kecepatan internet mencapai 175 Mbps untuk unduhan (download) dan 48 Mbps untuk unggahan (upload), dengan latensi atau ping sebesar 53 miliinfo (ms).

“Kecepatan tersebut dinilai sangat baik untuk berbagai kebutuhan digital, mulai dari browsing dan streaming yang lancar, video call yang jernih dan sinkron,” paparnya.

Pemkot Bitung berharap akses internet ini dapat meningkatkan pelayanan publik, mendukung kegiatan pendidikan hingga keagamaan. Selain itu mendorong peningkatan kualitas hidup dan literasi digital masyarakat Pinangunian ke depan.

“Momen ini menjadi hadiah Natal bagi warga Pinangunian dari Wali Kota Bitung Hengky Honandar dan Wakil Wali Kota Randito Maringka,” pungkas Altin.