Pengemis Dapat Penghasilan hingga Rp 5,7 Juta dan Mau Bangun Rumah

Posted on

Seorang pengemis bernama Lutfi Haryono di Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo, terjaring razia Satpol PP hingga terungkap memiliki penghasilan hingga Rp 5,7 juta. Pengemis itu mengaku uang tersebut akan digunakan untuk membangun rumah.

Lutfi terjaring razia di salah satu lapak pedagang di Taman Kren, Kelurahan Moodu, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo pada Kamis (3/7). Uang yang dibawa Lutfi kemudian dihitung di hadapan petugas.

“Kami hitung bersama, total yang dikumpulkan mencapai Rp 5.701.000,” ungkap Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Satpol PP Kota Gorontalo Sucipto Ayahu kepada infocom, Minggu (6/7/2025).

Sucipto mengaku belum bisa memastikan jumlah pasti yang didapatkan Lutfi dalam sehari dari hasil meminta-minta. Namun dia menyebut Lutfi beraktivitas sebagai pengemis seorang diri.

“Uang yang kami hitung kemarin itu yang sering dibawa. Kami tidak bisa pastikan dalam sehari yang intinya itu uang yang kami temukan dari dia,” bebernya.

Sucipto mengungkapkan dari hasil pemeriksaan, Lutfi mengaku akan menggunakan uang tersebut untuk membangun rumah. Pihaknya pun masih akan mendalami terkait uang jutaan yang dibawa Lutfi.

“Hasil interogasi, uang ini akan dipergunakan untuk membangun rumah,” katanya.

Sucipto menambahkan, pengemis itu sempat viral di media sosial pada 2022 lalu karena sering meminta-minta ke pengunjung di rumah makan. Saat itu, Lutfi tertangkap memiliki tabungan dengan saldo hingga ratusan juta rupiah.

“Dia (Lutfi) sempat viral juga tahun 2022 kalau tidak salah. Sampai dicek uang saldo tabungannya Rp 364 juta,” terangnya.

Kepala Bidang Ketentraman dan Ketertiban Umum Satpol PP Kota Gorontalo Ramli Taliki mengatakan Lutfi diciduk anggota Satpol PP usai meminta-minta ke pengunjung taman. Pengemis itu dianggap mengganggu ketertiban.

“Kami amankan ini pengemis sementara minta-minta kepada pengunjung salah satu lapak di lokasi itu,” kata Ramli.

Pengemis tersebut masih dalam pembinaan. Satpol PP Kota Gorontalo akan memberi edukasi kepada Lutfi agar tidak mengulangi perbuatannya.

“Untuk pengemis yang kami amankan akan dibina dan diberikan pengarahan agar tidak mengulanginya lagi,” imbuhnya.

Dalam video beredar di media sosial, tampak Lutfi Haryono duduk di kursi plastik sambil menghitung uang di atas meja. Uang tersebut dikeluarkan dari kantong plastik putih dengan pecahan bervariasi mulai Rp 2.000 hingga Rp 10.000.

Sejumlah petugas Satpol PP berdiri di belakang Lutfi yang sedang merapikan uangnya. Mereka tampak berbicara santai dengan Lutfi.

Pengemis Ganggu Ketertiban