Polisi akhirnya menangkap pria bernama Yosafati Gea (40) yang terlibat cekcok dan nyaris memukul anggota Satlantas Polres Maros, Brigadir Safir di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel). Yosafati Gea diduga emosi usai ditegur tidak menggunakan helm.
“Sudah diamankan (pelaku) di Polres (Maros). Tadi dijemput kurang lebih jam 12 siang,” ujar Kasat Lantas Polres Maros, AKP Muhammad Arafah kepada infoSulsel, pada Selasa (18/11/2025).
Pelaku diamankan oleh tim gabungan dari Polsek Turikale dan Polres Maros di sekitar Perumahan Tumalia, Kecamatan Turikale, pada Selasa (18/11) siang. Saat dibekuk pelaku tidak melakukan perlawanan.
“Tadi dijemput anggota di daerah Perumnas Tumalia,” tutur Arafah.
Arafah mengatakan, pelaku kini telah diserahkan ke Satreskrim Polres Maros. Yosafati Gea juga masih dalam pemeriksaan tim penyidik.
“Masih diperiksa dulu. Kami tunggu dari Kapolres arahannya seperti apa kedepannya,” katanya.
Arafah menyebut masih belum mengetahui motif hingga hasil pemeriksaan dari pelaku. “(Pelaku) Masih diambil berita acara pemeriksaannya oleh Reskrim,” lanjut dia.
Sebelumnya diberitakan, pengendara motor terlibat adu mulut dengan Satlantas Polres Maros yang mengatur lalu lintas. Pengendara tersebut hendak memukul petugas usai ditegur tidak mengenakan helm.
“Pengendara ini sudah ditegur sejak di lampu merah karena tidak memakai helm,” ujar Kasat Lantas Polres Maros AKP Muhammad Arafah, kepada wartawan, Selasa (18/11).
Peristiwa itu terjadi di Jalan Ratulangi, depan SMPN 1 Maros, Selasa (18/11) pagi. Anggota Satlantas Polres Maros, Brigadir Safir yang menegur sempat mengarahkan pengendara motor yang berboncengan untuk berbelok.
