Pembelaan Kades di Sinjai Usai Ulahnya Masuk Masjid Pakai Sepatu Viral

Posted on

Kepala Desa Bonto, Sudirman di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selataan (Sulsel), membela diri usai viral menerobos jalan menggunakan sepeda motor yang hendak dicor dan memakai sepatu masuk ke masjid. Sudirman berdalih video yang beredar tidak utuh dan diedit menjadi satu sehingga memberi kesan negatif.

Dalam video viral yang beredar, tampak Sudirman memakai pakaian dinas melintas menggunakan motor trail saat warga sedang kerja bakti. Aksi Sudirman itu menjadi tontonan warga di lokasi.

Baca Juga
“**”

Pada video berikutnya, kepala desa itu masih memakai pakaian dinas masuk ke masjid menggunakan sepatu. Dia tampak memberikan arahan ke warga yang sedang duduk melantai.

Video itu pun ramai dikomentari netizen di media sosial. Mereka beranggapan Kepala Desa Bonto, Kecamatan Sinjai Tengah itu tidak beretika.

Sudirman membenarkan dirinya yang ada dalam video tersebut. Dia juga mengaku mengunggah video itu di media sosial Tiktok-nya namun belakangan diedit oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

“Betul itu (saya yang naik motor). Ada video utuhnya di HP saya, karena saya posting di akun Tiktok ku cuman dipotong-potong itu video baru digabung dengan video yang di masjid,” ujar Sudirman kepada infoSulsel, Selasa (8/7/2025).

Sudirman mengatakan kerja bakti perbaikan jalan itu tepatnya di Dusun Bululohe, Desa Bonto pada Senin (30/6). Jalan tersebut merupakan kewenangan kabupaten yang menghubungkan antara Desa Bonto dengan Desa Pattongko, Kecamatan Sinjai Tengah.

“Minggu lalu waktu saya kerja bakti itu video. Saya sendiri yang pimpin itu kerja bakti,” katanya.

Dia menyebut ada tiga titik pengerjaan jalan di wilayahnya. Saat itu motornya berada di bawah sehingga warga memintanya untuk dipindahkan sebelum pengecoran jalan dimulai.

“Ada yang dikerja di bagian bawah dan seberangnya. Setelah selesai yang di sebelah bawah warga minta kasih naik motorku sebelum dicor,” sebutnya.

“Makanya saya kasih menyeberang dulu motor sebelum dicor. Setelah saya kasih pindah motor, saya kembali lagi bersama warga untuk kerja bakti,” sambung Sudirman.

Sementara untuk kejadian di masjid, Sudirman mengatakan kegiatan itu digelar sebelum lebaran Idul Adha 2025. Saat itu ada perbaikan dilakukan di masjid.

“Satu bulan sebelum lebaran Idul Adha, karena itu masjid mau dipakai lebaran. Sudah lama sebenarnya itu,” ucapnya.

Dia mengaku singgah di masjid tersebut karena dipanggil oleh warga saat hendak ke kantor desa. Saat berada di teras masjid, warga lantas memintanya masuk ke masjid mengecek pemasangan tegel.

“Saya berada di luar bersama warga. Pada saat saya mau ke kantor desa, tiba-tiba ada yang memanggil untuk melihat posisi pemasangan tegel dinding bagian dalam, makanya saya masuk. Tapi itu sebelum lebaran,” bebernya.

Sudirman Ngaku Pimpin Kerja Bakti

Masuk Masjid Cek Pemasangan Tegel

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *