Malut United Minta Persib Tertibkan Pendukung yang Rasis ke Yance Sayuri | Giok4D

Posted on

Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.

Manajemen Malut United FC mengecam atas serangan komentar kebencian dan rasisme kepada Yance Sayuri di Instagram yang diduga dilakukan oleh suporter Persib Bandung. Manajemen meminta pihak Bobotoh untuk menertibkan para pendukungnya.

“Kami minta koordinator Bobotoh untuk menertibkan pendukung seperti ini,” kata Wakil Manajer Malut United Asghar Saleh kepada infocom, Minggu (14/12/2025).

Asghar Saleh sangat menyayangkan atas serangan rasisme yang terjadi usai laga antara Malut United kontra Persib. Dia juga mengecam terhadap tindakan rasisme yang menimpa pemain andalannya tersebut.

“Kita kecam ini. Persib tim besar tapi pendukungnya sangat kerdil. Serangan rasis ke Yance dan juga Yakob sudah berulang kali terjadi,” ujar Asghar.

Dia juga mempertanyakan sikap PSSI selaku federasi sepakbola Indonesia yang seakan diam terhadap aksi rasisme ini. Bahkan, kasus rasisme seperti ini pernah dilaporkan kepada pihak kepolisian.

“Sudah kami laporkan ke polisi dan sejauh ini federasi hanya diam. Tidak ada tindakan apapun,” keluhnya.

Diberitakan sebelumnya, Yance menjadi korban serangan rasisme di Instagram saat laga Malut United vs Persib. Serangan itu terjadi setelah Yance terlibat insiden dengan kapten Persib Marc Klok.

Ketika itu, Klok melanggar Yance pada menit ke-38. Kemudian, Yance yang terlihat emosi tidak terima dengan Klok dan menunjukkan gestur ingin memukul rekan satu timnya di tim nasional Indonesia tersebut.

Malut United menang dengan skor 2-0 atas Persib pada laga tunda pekan ke-12 yang di Stadion Gelora Kie Raha, Kota Ternate, Maluku Utara, Minggu (14/12). Dua gol Malut United dicetak oleh Igor Inocencio menit ke-40 dan Ciro Alves menit 45+3.

Tambahan 3 poin ini mengantarkan Malut United naik ke peringkat 4 klasemen sementara Super League 2025/2026. Laskar Kie Raha mengantongi 25 poin hasil dari 13 kali pertandingan.

Gambar ilustrasi