Manajemen Malut United FC merespons kabar pemecatan Imran Nahumarury sebagai pelatih. Manajemen meminta agar publik menunggu penjelasan resmi dari pihak klub.
“Nanti ada penjelasan resmi,” kata Wakil Asisten Manajer Malut United Asghar Saleh kepada infocom, Minggu (15/6/2026).
Kabar dipecatnya Imran Nahumarury dari kursi pelatih klub berjuluk Laskar Kie Raha itu telah ramai di media sosial. Kendati begitu, pihak Malut United maupun Imran sendiri belum memberikan keterangan resmi.
Rumor pemecatan ini cukup mengejutkan mengingat Imran yang baru saja menandatangani perpanjangan kontrak. Imran juga dianggap sukses dalam 2 musimnya menakhodai pasukan Malut United.
Imran sendiri menjadi pelatih Malut United sejak kompetisi Liga 2 musim 2023/2024 lalu. Imran juga turut mengantarkan Malut United promosi ke Liga 1 2024/2025 lewat jalur playoff Liga 2.
Bahkan di musim pertamanya di Liga 1, Imran berhasil membuat kejutan dengan membawa Malut United bertengger di peringkat 3 klasemen akhir. Malut United mendapat jatah tampil di ASEAN Club Championship 2025/2026 mendatang.
Sebelum menjadi pelatih Malut United, Imran sempat menukangi PSIM Yogyakarta pada Liga 2 musim 2022. Pelatih berusia 46 tahun itu juga pernah mengarsiteki PSIS Semarang selama satu musim pada 2021-2022 silam.
Imran juga telah malang melintang mencicipi banyak klub saat masih aktif sebagai pemain. Bahkan Imran pernah bermain untuk dua klub rival yakni Persija Jakarta dan Persib Bandung.
