Sejumlah mahasiswa Universitas Indonesia (UI) yang tergabung dalam tim ekspedisi patriot (TEP) melakukan riset di wilayah transmigrasi di Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan (Sulsel). Riset tersebut bertujuan agar wilayah transmigrasi dapat memperoleh solusi pembangunan yang baik.
“Kehadiran tim akademisi ini sangat penting untuk memberikan rekomendasi dan solusi nyata bagi pembangunan kawasan transmigrasi di Luwu Utara,” kata Bupati Luwu Utara Andi Abdullah Rahim kepada infoSulsel, Kamis (11/9/2025).
Tim ekspedisi tersebut tiba di Luwu Utara pada Senin (8/9). Abdullah mengungkapkan bahwa sejak periode presiden Soeharto, Luwu Utara telah menjadi wilayah tujuan transmigrasi.
“Luwu Utara merupakan salah satu kabupaten tujuan transmigrasi di Sulawesi Selatan. Sekitar 55% penduduk kami berasal dari transmigran, mayoritas dari Jawa, di samping etnis Bugis dan Bali,” jelasnya.
Abdullah menjelaskan kehadiran mahasiswa UI dalam membantu riset terkait pengelolaan wilayah transmigrasi sangatlah membantu. Menurutnya, hasil riset nantinya akan acuan dalam pembuatan kebijakan daerah.
“Kehadiran jajaran mahasiswa menjadi bentuk dukungan penuh atas kerja sama antara pusat, daerah, dan perguruan tinggi. Semoga dapat membantu dalam mengembangkan kawasan transmigrasi nantinya,” harapnya.
Wawancara terpisah, anggota tim ekspedisi, Indah Permata menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan program Kementerian Transmigrasi Republik Indonesia. Program tersebut hanya melibatkan perguruan tinggi terkemuka.
“Ekspedisi patriot adalah ruang belajar sekaligus pengabdian. Kami berharap melalui riset ini lahir rekomendasi konkret yang tidak hanya bermanfaat bagi pemerintah pusat, tetapi juga dirasakan langsung oleh masyarakat transmigrasi,” kata Indah.
“Semoga kerja sama ini menjadi kontribusi nyata untuk mewujudkan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto,” sambungnya.
