Kronologi Demo Mahasiswa Uncen Jayapura Ricuh hingga 4 Polisi Luka Kena Batu

Posted on

Mahasiswa Universitas Cendrawasih (Uncen) di Kota Jayapura, Papua, menggelar unjuk rasa menolak kenaikan uang kuliah tunggal (UKT). Aksi ini berakhir ricuh hingga 4 anggota polisi terluka akibat lempar batu dan satu truk polisi dibakar massa.

Mahasiswa melakukan demo di kampusnya Jalan Kampung Wolker, Distrik Heram, Kota Jayapura pada Kamis (22/5) sekitar pukul 10.00 WIT. Kapolresta Jayapura Kota AKBP Fredrickus WA Maclarimboen mengatakan aksi mahasiswa awalnya berjalan damai namun terjadi gesekan saat massa menutup portal gapura kampus.

“Mahasiswa yang menggelar aksi tersebut kemudian hendak memberhentikan aktifitas di kampus dengan menutup portal gapura naik ke kampus, akhirnya terjadi gesekan bersama aparat kepolisian yang sedang melaksanakan pengamanan di lokasi,” kata Fredrickus kepada wartawan, Kamis (22/5/2025).

Fredrickus menuturkan gesekan yang terjadi berupa tarik menarik antara aparat kepolisian dan para mahasiswa. Saat situasi tidak terkendali, massa membakar mobil truk polisi dan melempar batu ke arah aparat.

“Dari aksi ricuh tersebut, satu unit mobil truk dinas kepolisian hangus dibakar oleh massa aksi dan empat personel Polresta menjadi korban lemparan batu yang mengakibatkan memar, bocor hingga luka robek,” jelasnya.

Empat personel polisi yang terluka yakni AKP Rischard L Rumboy, Aipda Nursalam, Briptu Aan Krisanto dan Briptu Dicky. Mereka langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk mendapatkan perawatan.

“Kini sedang mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Bhayangkara,” imbuhnya.

Dia menambahkan massa mahasiswa telah membubarkan diri. Namun aparat keamanan dari Polresta Jayapura Kota dengan di backup Polda Papua dan Brimob Polda Papua serta TNI masih berjaga di lokasi.

“Sampai saat ini belum ada mahasiswa dari massa aksi yang diamankan. Kita akan melakukan identifikasi untuk aksi yang terjadi, baik untuk pelaku pembakaran truk, pelemparan batu terhadap personel,” bebernya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *