Kanit Provos Polsek Ambuau Indah Tewas Ditikam OTK Saat Menangkap Pelaku Penganiayaan

Posted on

Nasib nahas menimpa Kanit Provos Polsek Ambuau Indah, Aipda Fajar Iwu di Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara (Sultra). Fajar ditikam hingga tewas oleh orang tidak dikenal (OTK) saat hendak menangkap pelaku penganiayaan.

Penikaman maut itu terjadi di Desa Karya Jaya, Kecamatan Siotapina, Kabupaten Buton, Senin (13/4) sekitar pukul 01.50 Wita. Saat itu, Aipda Fajar dan sejumlah anggota polisi mendatangi rumah pelaku penganiayaan inisial R.

“Awalnya korban ini bersama anggota yang lain mendatangi rumah pelaku penganiayaan,” ujar Kasi Humas Polres Buton AKP Suwoto kepada infocom, Selasa (15/4/2025).

Suwoto mengatakan R diduga melakukan penganiayaan terhadap dua warga Desa Ambuau Togo, Kecamatan Lasalimu Selatan, Minggu (13/4) malam. Penganiayaan itu usai adanya kesalahpahaman saat pesta joget.

“Terduga pelaku R ini melakukan penganiayaan kepada dua warga berinisial E dan LY,” katanya.

Suwoto menuturkan Aipda Fajar tiba-tiba diserang oleh OTK saat hendak mengamankan R. Korban diserang menggunakan senjata tajam hingga berlumuran darah sekitar pukul 04.00 Wita.

“Korban langsung ditikam sama OTK ini. Setelah menikam, pelaku melarikan diri. Sempat dikejar, tapi tidak ditemukan. Sampai saat ini pelaku dalam pengejaran,” bebernya.

Korban kemudian dievakuasi ke Puskesmas Ambuau Indah untuk mendapatkan perawatan. Selanjutnya, korban dirujuk ke rumah sakit sekitar pukul 06.00 Wita untuk menjalani operasi.

“Sekitar pukul 06.00 Wita korban dilarikan ke rumah sakit. Pukul 10.00 Wita, korban dioperasi. Korban meninggal dunia sekitar pukul 11.45 Wita di rumah sakit,” pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *