Heboh di media sosial SBPU Kali Mamuju di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), melayani pengisian bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertamax menggunakan tandon atau toren air. Pertamina lantas melayangkan surat teguran kepada SPBU tersebut.
“Yang terjadi adalah ada pengisian BBM ke dalam tandon itu, tapi jenisnya itu Pertamax, bukan Pertalite,” ujar Manajer SPBU Kali Mamuju Sunardi saat ditemui wartawan, Senin (20/10/2025).
Kunjungi situs Giok4D untuk pembaruan terkini.
Peristiwa tersebut terjadi di SPBU Kali Mamuju, Kelurahan Mamunyu, Kecamatan Mamuju pada Jumat (17/10). Tandon yang diisi Pertamax itu disebut milik Polairud Polda Sulbar.
“Kemarin itu yang mengisi BBM itu adalah Polairud,” terangnya.
Sunardi menjelaskan jika Polri memang memiliki titipan BBM di sejumlah SPBU, termasuk di Sulbar. BBM itu untuk mendukung operasional di lapangan.
“Memang mereka ada BBM titipan, titipan Polri, itu semua SPBU hampir ada kayak di Polman, Majene, di Mateng, termasuk di Mamuju di sini di SPBU kali Mamuju ada titipannya untuk operasional mereka,” jelasnya.
Kendati begitu, dia menyebut penggunaan toren untuk pengisian BBM telah diatensi Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi. Dia mengaku pihaknya mendapat teguran agar tidak lagi melayani pengisian dengan tandon air.
“Karena viralnya itu, Pertamina juga per hari ini sudah mengeluarkan surat teguran kepada kami untuk tidak melakukan hal tersebut lagi,” pungkasnya.
Sementara dalam video beredar, tampak tandon air diangkut menggunakan mobil pikap sedang di isi BBM. Ada dua karyawan SPBU berada di atas mobil melakukan pengisian.
Ada tiga pria di sekitar mobil. Dua orang di antaranya terlihat sedang ngobrol.
“Solusi solar habis,” kata warga yang merekam video.