Sebuah gereja di Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan (Sulsel), dibobol maling. Pelaku menggasak keyboard dan peralatan lainnya dengan total kerugian senilai Rp 23,5 juta.
“Iya benar, maling berhasil menggasak 1 unit keyboard Yamaha PSR y700 senilai Rp 15.500.000 dan 1 unit power Yamaha P2000 senilai Rp 8 juta. Total kerugian ditaksir mencapai Rp 23,5 juta,” kata Kasat Reskrim Polres Tana Toraja Iptu Arlinansius Allolayuk kepada infoSulsel, Senin (12/5/2025).
Kasus pencurian itu tepatnya terjadi di Gereja Jemaat Rante Mamabo, Kelurahan Rante, Kecamatan Makale, Tana Toraja pada Senin (12/5). Hilangnya sejumlah fasilitas di dalam gereja awalnya disadari oleh anak penjaga gereja saat hendak mematikan lampu.
“Jadi sekitar pukul 7 pagi, katanya anaknya (penjaga gereja) masuk ke ruang gereja untuk mematikan lampu. Saat itu dia melihat gorden dan power sudah tidak ada, lalu memanggil ibunya dan memberitahu saksi,” kata Arlinansius.
Arlinansius menduga pelaku melancarkan aksinya pada subuh hari dengan membobol jendela gereja. Pihak kepolisian telah mendatangi lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
“Polres sudah datang melakukan olah TKP. Kami harap jika ada warga atau jemaat melihat ada yang menjual barang serupa, mohon dilaporkan ke kami,” imbuhnya.
Dia meminta warga mempercayakan penanganan kasus pencurian ini ke aparat kepolisian. Arlinansius menegaskan pihaknya masih melakukan pendalam dan mengambil keterangan saksi.
“Setelah menerima laporan resmi, semoga pelaku segera terungkap. Jika ada informasi terkait, segera laporkan ke kami,” tutupnya.
