Sebuah ekskavator dikerahkan untuk membersihkan tumpukan sampah di Jalan Inspeksi Kanal Tamangapa, Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Kota , Sulawesi Selatan (Sulsel). Tumpukan sampah itu sebelumnya turut membuat pikap terjun ke kanal saat melintas di lokasi.
Pantauan infoSulsel di lokasi, Selasa (20/5/2025) sekitar pukul 13.00 Wita, proses pembersihan sampah tengah berlangsung. Sebuah ekskavator tampak mengeruk tumpukan sampah yang menumpuk di sekitar lokasi.
Terlihat hanya satu unit ekskavator yang dikerahkan dalam proses tersebut. Beberapa truk pengangkut sampah juga tampak datang secara bergantian untuk memuat sampah yang telah dikumpulkan dari lokasi.
Lurah Bangkala, Fadly Akbari mengungkapkan, dua unit truk dikerahkan untuk mengangkut tumpukan sampah yang memicu kecelakaan. Kedua truk tersebut merupakan milik Pemerintah Kecamatan Manggala yang diminta khusus untuk membantu proses pembersihan.
“Sementara dilakukan pembersihan materialnya didorong dan saya minta mobil truk di Kecamatan sebanyak dua truk,” kata Fadly kepada infoSulsel, Selasa (20/5).
Fadly mengatakan ekskavator yang diturunkan merupakan milik warga di lokasi. Ekskavator itu dipinjam untuk membantu pembersihan tumpukan sampah.
“Ini (proses pembersihannya) menggunakan alat berat (ekskavator) yang kebetulan punya warga sendiri yang bersedia meminjamkan alat beratnya,” ungkapnya.
Fadly mengatakan tumpukan sampah merupakan limbah rumah tangga yang dibuang warga di sembarang tempat. Jalan pun semakin menyempit karena ada tanah timbunan milik warga yang hendak membangun di sekitar lokasi.
“Jadi yang menyebabkan penyempitan jalan itu karena material yang hampir setengah jalan. Dan pemilik lahan sudah janjikan kepada saya untuk dorong masuk timbunannya,” ujar Fadly.
“Sampah sudah sering diangkut, tiap minggu oleh petugas kebersihan kelurahan Bangkala. Namun selalu bertambah, dua hari setelah dibersihkan sampah kembali menumpuk,” tambahnya.
Sementara itu, Bhabinkamtibmas Kelurahan Bangkala Aiptu Hasbullah menambahkan, pihaknya sudah turun ke lokasi kejadian. Selain mengamankan lokasi, personel juga membantu membersihkan sampah.
“Kami dari tripika baik lurah, Babinsa turun ke lapangan untuk mengevakuasi kendaraan dan hal yang sudah kita lakukan adalah membersihkan sampah-sampah yang ada di pinggir jalan kemudian mobil sudah di angkat menggunakan ekskavator,” ujar Hasbullah.
Diketahui, kecelakaan pikap terjun ke kanal di Jalan Inspeksi Kanal Tamangapa terjadi sekitar pukul 08.00 Wita pada Senin (20/5). Warga setempat menuturkan tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.
“Tidak ada ji (luka). Dua orang itu (penumpang dan sopir). Alhamdulillah selamat semua ji,” sebut warga setempat bernama Mirna.
