Bendungan Benteng di Pinrang Jebol, Warga Tambal Pakai Karung Pasir

Posted on

Bendungan Benteng di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel) jebol akibat abrasi. Pemerintah setempat bersama warga pun berinisiatif menambalnya dengan memakai karung pasir untuk menahan luapan air.

“Itu kondisi semacam bak penampungan dari Bendungan Benteng yang jebol sekitar 20 meter,” kata Camat Patampanua Ashar Asnuddin kepada infoSulsel, Jumat (13/6/2025).

Pria yang akrab disapa Accal itu menjelaskan jebolnya kolam penampungan Bendungan Benteng terjadi pada Rabu (11/6) lalu. Kondisi tersebut terjadi karena abrasi, sehingga sedikit demi sedikit mengikis tembok dari kolam penampungan.

“Ini Bendungan Benteng penting sekali. Mengalirkan air untuk sawah ke Sidrap hingga ke Wajo dan memang sudah tua itu karena pondasinya kan itu peninggalan Belanda. Terjadi abrasi begitu,” paparnya.

Ia mengaku telah dilakukan langkah penanganan sementara pada fondasi yang jebol. Pemerintah setempat dibantu warga mengisi karung pasir untuk menahan luapan air.

“Sudah 3 hari ini kami dibantu warga bekerja menambal dengan karung pasir sebagai langkah sementara. Kami juga sudah laporkan kepada pimpinan (Bupati Pinrang) agar bisa berkomunikasi dengan pihak balai,” terangnya.

Terpisah, Bupati Pinrang Irwan Hamid mengaku telah menerima laporan terkait kondisi bendungan itu. Dia menyebut pihaknya akan melaporkan ini ke Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pompengan Jeneberang.

“Kami sudah bertemu dan melaporkan ke pihak Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan Jeneberang, Bendungan Benteng terjadi kerusakan dan memerlukan penanganan segera. Jika tidak ditangani, hal ini dapat menghambat aliran irigasi bagi masyarakat tani kita,” kata Irwan.