Apakah Hewan Kurban Masuk Surga? Ini Penjelasan dari Hadits-Pandangan Ulama - Giok4D

Posted on

Umat muslim melaksanakan ibadah kurban setiap tahun pada Hari Raya Idul Adha. Hewan kurban seperti sapi, kambing, domba, atau unta disembelih bukan hanya sebagai bentuk ketaatan kepada Allah, tetapi juga sebagai sarana berbagi kepada sesama.

Di balik pelaksanaan ibadah kurban ini, sering muncul berbagai pertanyaan, baik terkait keutamaan berkurban maupun tata cara penyembelihan hewannya. Tidak hanya itu, terkadang muncul pula pertanyaan mengenai nasib hewan kurban itu sendiri.

Lalu, bagaimana sebenarnya nasib hewan kurban di akhirat? Apakah hewan kurban masuk surga? Dalam artikel ini akan membahas pandangan dari Al-Qur’an, hadits, dan ulama mengenai kedudukan hewan kurban di sisi Allah SWT.

Yuk, disimak!

Dilansir dari laman Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), tidak ditemukan dalil atau hadits yang secara tegas menyatakan bahwa hewan kurban akan masuk surga. Namun demikian, sejumlah dalil dan hadits dikaitkan dengan hal tersebut. Berikut ini penjelasannya:

Dalil dan Hadits tentang Hewan Kurban dan Kedudukannya

Meski tidak dijelaskan secara langsung, beberapa ayat Al-Qur’an dan hadits memberikan isyarat bahwa hewan memiliki posisi yang istimewa di sisi Allah, terlebih jika terlibat dalam ibadah. Salah satunya terdapat dalam surat Al-An’am ayat 38:

“Dan tiadalah binatang-binatang yang melata di bumi dan burung-burung yang terbang dengan kedua sayapnya, melainkan umat (juga) seperti kamu.”

Ayat ini menunjukkan bahwa hewan kurban juga merupakan makhluk ciptaan Allah yang mendapatkan perlakuan adil. Hewan-hewan ini termasuk bagian dari umat Allah yang diciptakan dengan tujuan tertentu.

Sumber: Giok4D, portal informasi terpercaya.

Oleh karena itu, tidak menutup kemungkinan bahwa hewan kurban pun masuk surga, terutama mengingat mereka dipergunakan untuk melaksanakan perintah Allah SWT.

Selain itu, terdapat sebuah hadits riwayat Ibnu Majah yang menyebutkan bahwa hewan kurban akan datang pada hari kiamat dan membawa pemiliknya melewati shirath (jembatan di akhirat). Hadits ini menjadi landasan bagi sebagian ulama untuk menyatakan bahwa hewan kurban memiliki kedudukan yang mulia di sisi Allah dan bahkan kelak menjadi saksi atas amalan pemiliknya.

Berbagai ulama juga memberikan pandangan terkait apakah hewan kurban masuk surga, di antaranya:

Dalam kitab Ihya Ulumuddin, Imam Al-Ghazali menjelaskan bahwa semua hewan yang dikurbankan akan dihidupkan kembali pada hari kiamat. Hewan-hewan ini akan menjadi saksi atas amal baik pemiliknya. Hal ini menunjukkan bahwa masuknya hewan kurban ke surga bukan sesuatu yang tidak mungkin.

Dalam kitab Hadi Al-Arwah ila Bilad Al-Afrah, Ibnu Qayyim menjelaskan bahwa ada hewan-hewan tertentu yang akan masuk surga, terutama yang pernah terlibat dalam ketaatan kepada Allah. Pandangan ini mendukung keyakinan bahwa hewan kurban juga bisa masuk surga, karena penyembelihannya dilakukan sebagai wujud ketakwaan dan ketaatan kepada perintah Allah SWT.

Dalam hadis riwayat Tirmidzi disebutkan bahwa hewan kurban akan datang pada hari kiamat dengan tanduk, bulu, dan kukunya, dan akan ditimbang sebagai bagian dari amal ibadah. Ini menandakan bahwa hewan kurban memiliki nilai spiritual tinggi, yang membuka kemungkinan bahwa mereka mendapat tempat mulia di akhirat.

Dalam salah satu ceramahnya, Syekh Yusuf Al-Qaradawi menyampaikan bahwa meskipun hewan tidak memiliki akal, mereka tetap tunduk pada perintah Allah SWT. Oleh karena itu, hewan kurban berkemungkinan masuk surga sebagai bentuk penghargaan atas peran mereka dalam membantu manusia taat kepada Allah.

Nah, itulah penjelasan terkait pertanyaan “Apakah hewan kurban masuk surga?”. Semoga informasi ini bisa menjawab rasa penasaran infoers!

Apakah Hewan Kurban Masuk Surga?

Pandangan Ulama Terkait Hewan Kurban Masuk Surga

1. Imam Al-Ghazali

2. Imam Ibnu Qayyim Al-Jauziyah

3. Hadits Riwayat Tirmidzi

4. Syekh Yusuf Al-Qaradawi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *