Anggotanya Halangi Proyek-Ribut dengan Walkot Gorontalo, GRIB Jaya Minta Maaf

Posted on

Anggota Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya Gorontalo terlibat cekcok dengan Wali Kota Gorontalo Adhan Dambea di lokasi proyek nasional pembangunan kampung nelayan. GRIB Jaya Gorontalo meminta maaf atas insiden tersebut.

“Kami atas nama pengurus dan pimpinan GRIB Jaya Gorontalo atas nama ketua dan sekretaris memohonkan maaf kepada pemerintah Kota Gorontalo atas kejadian kemarin dan kami mendukung program nasional kampung nelayan yang ada di Kota Gorontalo di Kelurahan Leato Selatan,” kata Sekretaris DPD GRIB Jaya Gorontalo Moh Vini Sidiki kepada infocom, Selasa (30/9/2025).

Vini mengatakan anggota GRIB Jaya yang terlibat cekcok dengan Adhan Dambea di kampung nelayang bernama Roni. Namun dia menuturkan tindakan Roni bukan atas arahan organisasi.

“Sementara gerakan kemarin itu tidak ada arahan dari pimpinan GRIB Jaya. Itu hanya inisiatif sendiri dari beliau bang Roni yang secara kebetulan beliau juga satgas kepengurusan GRIB Jaya,” bebernya.

Dia menegaskan bahwa GRIB Jaya taat hukum dan tidak membenarkan gerakan-gerakan yang mengatasnamakan GRIB Jaya. Dia menegaskan bahwa insiden tersebut murni atas inisiatif Roni.

“Kami GRIB Jaya taat hukum dan berupaya ikut aturan, gerakan-gerakan yang lain tidak ada lagi. Dan gerakan satgas GRIB Jaya tidak mendapatkan arahan dari pimpinan itu tidak ada, itu inisiatif mereka,” pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Wali Kota Gorontalo Adhan Dambea cekcok dengan anggota organisasi masyarakat (ormas) GRIB Jaya viral di media sosial. Adu mulut itu dipicu anggota ormas yang menghalangi proyek nasional pembangunan kampung nelayan.

Insiden tersebut terjadi di Jalan R Atje Slamet, Kelurahan Leato Selatan, Kecamatan Dumbo Raya, Kota Gorontalo pada Senin (29/9). Adhan saat itu datang ke kampung nelayan yang merupakan proyek nasional, namun dihalangi anggota GRIB Jaya.

“Ada oknum ini meresahkan begini makannya ini yang meresahkan kita hancurkan. Dari pada proyek ini gagal mendingan yang meresahkan dihancurkan, orang yang mengatasnamakan GRIB Jaya,” kata Adhan Dambea saat dikonfirmasi infocom, Senin (29/9).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *