Anggota Brimob Batalyon B Timika, Bharatu ZAR terluka usai diserang menggunakan anak panah di Kabupaten , Papua Tengah. Polisi yang melakukan penyelidikan telah menangkap empat terduga pelaku penyerangan.
“Korban mengalami luka akibat anak panah pada bagian punggung sisi kanan (rusuk),” kata Kasi Humas Timika Iptu Hempy Ona dalam keterangannya, Jumat (26/12/2025).
Penyerangan itu terjadi di pertigaan jalan masuk Distrik Kwamki Narama, Jumat (26/12) sekitar pukul 01.26 WIT. Korban saat itu sedang mengendarai motor dari arah Kota Timika menuju Mile 32.
“Setibanya di pertigaan masuk Distrik Kwamki Narama, korban diadang oleh beberapa orang tidak dikenal dan kemudian diserang menggunakan panah tradisional,” jelasnya.
Korban langsung memutar balik kendaraannya ke arah Kota Timika dan singgah di Pos Cek Point 28 untuk meminta pertolongan. Korban kemudian dibantu pengendara mobil yang melintas untuk dibawa ke rumah sakit.
“Korban kemudian dibantu oleh warga yang melintas dan langsung dilarikan ke RSUD Mimika untuk mendapatkan perawatan medis. Hingga saat ini korban masih menjalani perawatan dan dalam penanganan pihak medis,” ucap Hempy.
Polisi pun turun menuju lokasi kejadian melakukan penyelidikan hingga empat terduga pelaku ditangkap. Keempat terduga pelaku berinisial TM, YM, HM, OM.
“Keempatnya saat ini telah diserahkan dan diamankan di Polres Mimika untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut oleh Satreskrim Polres Mimika,” imbuh Hempy.
Polisi turun mengamankan sejumlah barang bukti berupa 3 buah busur panah dan 33 buah anak panah. Polres Mimika turut mengimbau untuk waspada saat berkendara.
“Polres Mimika mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk menghindari melintas di jalur atau jalan yang sepi, tetap menjaga situasi kamtibmas, serta tidak melakukan tindakan yang melanggar hukum,” pungkasnya.
