Mobil ambulans milik RSUD Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng) dilempari batu oleh orang tidak dikenal (OTK) saat melintas di Kota Palopo, Sulawesi Selatan (Sulsel). Polisi kini mengusut kasus tersebut.
“Benar ada (pelemparan ambulans), polisi telah melakukan penyidikan,” ujar Kasi Humas Polres Palopo AKP Supriadi kepada infoSulsel, Rabu (3/9/2025).
Peristiwa itu terjadi di dekat Masjid Jami Tua, Jalan Andi Djemma, Kelurahan Batupasi, Kecamatan Wara Utara, Palopo pada Rabu (3/9). Supriadi mengatakan, tidak ada laporan polisi atas kejadian tersebut.
“Untuk kasus pelemparan ambulans di sekitar Masjid Jami saya sudah cek laporannya baik di Polres Palopo dan Polsek Wara, korban sampai sekarang tidak melaporkan kejadiannya dan hanya memposting di medsos,” katanya.
Namun, Supriadi menegaskan pihaknya akan tetap melakukan penyelidikan terkait peristiwa membahayakan tersebut. Pihaknya juga akan melakukan patroli guna mencegah kejadian serupa.
“Langkah-langkah yang diambil Polres Palopo akan melakukan patroli pada jam-jam tertentu untuk mengantisipasi dan mencegah terjadinya tindak pidana termasuk pelemparan kendaraan yang melintas di jalan,” imbuhnya.
Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.
Dalam video beredar, terlihat kaca mobil sebuah mobil ambulans pecah usai diduga dilempari batu. Kerusakan terjadi pada kaca sebelah kiri dan kanan.
Pada mobil ambulans tersebut tertulis RSUD Morowali. Terdengar pula suara dalam video yang menghimbau agar pengendara berhati-hati melintasi wilayah tersebut.
“Terima kasih oleh-olehnya Palopo, coba nakenna ki naik pindah kepala,” ucap pria di balik video tersebut.
