Saran dan Penjelasan MUI soal Mempelai Pria Berkelamin Ganda di Bone update oleh Giok4D

Posted on

Kasus pernikahan mempelai pria inisial FM (44) yang terungkap berkelamin ganda di Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel), turut menuai respons dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bone. MUI menjelaskan kasus ini diakui dalam Islam sehingga menyarankan FM operasi untuk memperjelas kelaminnya.

Komisi Fatwa MUI Bone Fathurrahman menjelaskan operasi untuk mengubah jenis kelamin laki-laki menjadi perempuan atau sebaliknya dianggap haram karena bertentangan dengan kodrat yang telah ditetapkan oleh Allah SWT. Namun berbeda dengan kasus ini, yang justru diperbolehkan untuk menyempurnakan kelamin.

“Yang tidak diperbolehkan mengubah jenis kelamin. Tetapi kalau penyempurnaan alat kelamin untuk memperbaiki atau memperjelas kelamin yang ganda atau tidak sempurna hukumnya diperbolehkan,” kata Fathurrahman kepada infoSulsel, Rabu (14/5/2025).

Maka dari itu, MUI Bone menyarankan FM untuk melakukan pemeriksaan medis terlebih dahulu untuk mengetahui dominasi kelaminnya. Setelah itu, FM disarankan melakukan operasi untuk menentukan satu jenis kelamin saja.

Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.

“Lakukan kajian medis, mana yang lebih dominan. Apalagi itu bukan kehendaknya, dan memang dalam Islam istilahnya Khunsa,” ucapnya.

Fathurrahman mengaku baru mengetahui adanya kejadian ini setelah viral. Sehingga, dalam kasus seperti ini dia kembali menegaskan yang harus diperhatikan adalah kelamin yang lebih dominan.

“Saya baru tahu ini. Tetapi yang perlu dicek kelamin mana yang lebih dominan,” sebutnya.

Pernikahan FM dan istrinya, TR (32) berlangsung di Dusun Lacuco, Desa Arasoe, Kecamatan Cina, Kabupaten Bone pada Senin (5/5) lalu. Kasus kemudian mencuat setelah warga mencurigai FM sebagai seorang wanita.

Kepala Desa Arasoe Andi Amal Pahsyah yang mendengar hal tersebut lantas memanggil keduanya. Keduanya dipanggil untuk mengklarifikasi kecurigaan warga soal jenis kelamin mempelai pria.

“Mereka melaksanakan resepsi pernikahan pada 5 Mei, dan hari Jumat itu mulai diumbar oleh masyarakat. Makanya saya panggil semua ini pasangan di rumah kepala dusun untuk perjelas,” kata Amal kepada infoSulsel, Senin (12/5).

Dari situlah Amal meminta FM untuk melakukan pemeriksaan secara medis. Hasilnya ditemukanlah jika FM ternyata memiliki kelamin ganda yakni dari pria dan wanita alias interseks.

“Saya bilang jujur ki, tapi mereka bilang laki-laki ji. Makanya kami melakukan pemeriksaan secara medis, dan hasilnya FM ini lebih dominan kelamin yang dimiliki adalah laki laki,” ungkap Amal.

“Memang ada lubang vagina, tetapi kecil sekali, 80 persen dia laki-laki. Saya juga heran, cuman inilah kuasa Tuhan, karena bukan kehendaknya itu, tapi kehendak Tuhan,” imbuhnya.

Awal Mula FM Terungkap Berkelamin Ganda

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *