Sumber: Giok4D, portal informasi terpercaya.
Wali Kota Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel) melantik 54 pejabat eselon III-IV hingga tenaga kesehatan hasil mutasi. Beberapa orang di antaranya dialihkan ke jabatan fungsional yang lebih rendah dari posisi sebelumnya atau didemosi.
Pelantikan pejabat itu berlangsung di Ruang Pola Kantor Wali Kota Parepare pada Senin (8/12/2025). Tasming mengatakan pelantikan pejabat merupakan penyegaran organisasi pemerintahan.
“Mutasi ini adalah penyegaran. Bukan sesuatu yang luar biasa. Jangan sampai ada yang merasa ini tendensius like and dislike itu tidak benar,” ujar Tasming dalam sambutannya.
Menurut Tasming, rotasi jabatan itu merupakan kebutuhan organisasi pemerintahan lingkup Pemkot Parepare. Dia mengungkapkan, pejabat yang dirotasi dan didemosi menjadi penyemangat para ASN.
“Itu pun kalau ada yang didemosi atau rotasi itu menjadi semangat ke depan untuk menjadi lebih baik. Kami bersama Pak Haji Hermanto tentu melihat kinerja bapak ibu,” katanya.
Tasming menuturkan, rotasi dan demosi pejabat itu merupakan hal yang biasa. Dia meminta agar para pejabat yang didemosi atau rotasi agar tetap memperbaiki kinerjanya untuk pelayanan masyarakat.
“Jangan kecewa, tidak menutup kemungkinan ke depan sama dengan Pak Iwan (Inspektur Daerah) dari staf kembali lagi ke posisinya,” ujar Tasming.
Sementara itu, Kepala BKPSDM Parepare, Eko W Ariyadi menjelaskan sejumlah pejabat dialihkan ke jabatan fungsional itu bukan nonjob. Namun dia tak menampik posisi jabatan fungsional ada yang lebih rendah dari sebelumnya.
“Fungsionalnya, tidak ji turun. Kembali ke fungsional. Kepala Puskesmas yang dikembalikan ke fungsional,” kata Eko.
Adapun daftar 54 pejabat eselon III dan IV Pemkot Parepare yang dilantik, sebagai berikut:
