Polisi menangkap seorang pria terduga pelaku pelemparan Bus Adhi Putra rute Makassar-Morowali menggunakan batu di Kabupaten Luwu Timur (Lutim), Sulawesi Selatan (Sulsel). Terduga pelaku yakni seorang pria bernama Adriansyah (25).
“Terduga pelaku telah diamankan oleh personel Polsek Wotu, terduga pelaku merupakan sopir mobil pikap yang sempat berselisih paham dengan karnet bus,” kata Kasi Humas Polres Luwu Timur Bripka Andi Muh Taufik kepada infoSulsel, Kamis (30/10/2025).
Terduga pelaku ditangkap di rumahnya, Dusun Campae, Desa Bawalipu, Kecamatan Wotu, Luwu Timur pada Rabu (29/10). Selain itu, menurut Taufik, saat ini pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap pelaku lainnya.
“Unit Resmob Sat Reskrim Polres Luwu Timur bersama anggota Polsek Wotu masih melakukan pencarian terhadap OTK pelaku pengrusakan mobil bus Adhi Putra,” sambungnya.
Taufik menjelaskan, belum mengetahui pasti jumlah OTK yang melakukan perusakan bus tersebut. Dia menyebut terduga pelaku yang telah diamankan kini mendekam di Polsek Wotu.
“Terkait OTK yang melakukan perusakan belum diketahui jumlahnya, masih proses penyelidikan. Terduga pelaku sendiri telah diamankan dan dibawa ke Polsek Wotu Polres Luwu Timur,” tutupnya.
Diberitakan sebelumnya, sejumlah OTK melempari bus Adhi Putra menggunakan batu di Lutim. Hal tersebut terjadi disebabkan kernet bus inisial MS (25) sempat terlibat cekcok dengan seorang sopir pikap inisial AD (25).
Bus Adhi Putra dilempari batu oleh sejumlah OTK di Jalan Trans Sulawesi, Desa Lampenai, Kecamatan Wotu, pada Rabu (29/10) sekitar pukul 05.30 Wita. MS dan AD awalnya terlibat perselisihan di Kabupaten Sidrap pada Selasa (28/10) sekitar pukul 22.30 Wita.
Kasi Humas Polres Luwu Timur, Bripka Andi Muh Taufik mengatakan MS dan AD terlibat perselisihan saat terjadi kemacetan di Anabanua, Sidrap. Saat itu, AD menyalip dan menyambar spion bus Adhi Putra.
“Sekitar pukul 22.30 Wita bus tiba di Anabanua, Kabupaten Sidrap dan terjadi kemacetan. Namun tiba-tiba mobil pikap langsung menyalip dari belakang dan menyambar spion sebelah kanan bus Adhi Putra, sehingga karnet MS turun dari mobil dan menghampiri sopir mobil pikap serta menegur,” kata Taufik kepada infoSulsel, Rabu (29/10).







