Skandal Makanan Basi Program Makan Bergizi Gratis di Bombana

Posted on

Sekitar 53 paket makanan dari program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Bombana, Sulawesi Tenggara (Sultra) diduga basi. Dugaan penyebabnya karena pengelola salah menyimpan bahan makanan.

“Dari keterangan yang diambil, salah penyimpanan bahan, seharusnya ayam disimpan di freezer tapi ini mereka simpan di chiller pendingin yang tidak bisa beku, mungkin dari situ bahannya basi,” kata Kapolres Bombana AKBP Wisnu Hadi kepada infocom, Kamis (24/4/2025).

Wisnu mengatakan program MBG baru pertama kali dilaksanakan di Bombana. Pengelola program ini juga dinilai belum berpengalaman.

“MBG ini pada dasarnya merupakan yayasan perdana untuk menyediakan makanan ke penerima manfaat,” bebernya.

Ia menuturkan jenis makanan yang diduga basi adalah ayam krispi dalam lauk paket MBG tersebut. Pengelola menyediakan sebanyak 1.026 paket untuk tiga sekolah.

“Dari total 1.026 paket MBG yang dibagikan, sekitar 53 paket yang diduga basi itu lauknya berupa ayam krispi,” bebernya.

Kendati demikian, pihaknya tetap melakukan penyelidikan jika di kemudian hari terdapat tindak pidana. Namun saat ini polisi belum menemukannya.

“Kalau dugaan pidana kita masih dalami dan kita belum menemukan, terus kita selidiki (pidana),” ungkapnya.

Sebelumnya diberitakan, Polisi mengungkap hasil penyelidikan terkait dugaan sejumlah siswa SD di Bombana mengalami muntah-muntah usai menyantap menu program MBG. Ditemukan sebanyak 10 siswa SD yang mengalami itu.

“Kemarin kita sudah turun ke lokasi kejadian dan menemukan sekitar 10 siswa yang mengalami muntah-muntah,” kata Wisnu kepada infocom, Kamis (24/4).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *