5 Rumah-1 TK Rusak Imbas Tanah Bergerak di Tator, BPBD Sulsel Kirim Bantuan

Posted on

Sebanyak 5 rumah dan 1 gedung taman kanak-kanak (TK) rusak akibat tanah bergerak di Kabupaten (Tator), Sulawesi Selatan (Sulsel). Pemprov melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulsel pun menyalurkan bantuan bagi korban terdampak.

Kepala Pelaksana BPBD Sulsel, Amson Padolo menjelaskan, pihaknya telah berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Tana Toraja untuk langkah penanganan darurat. Pihaknya akan membantu melakukan proses evakuasi.

“Kami juga telah meminta agar dilakukan evakuasi terhadap warga yang berada di zona rawan terdampak,” ujar Amson dalam keterangannya, Selasa (3/6/2025).

Bencana tanah bergerak itu sebelumnya terjadi di Dusun Bena’, Lembang Rano, Kecamatan Rano, Kabupaten Tana Toraja, Sabtu (31/5) sekitar pukul 21.00 Wita. Kejadian ini turut dipicu hujan deras yang melanda kawasan tersebut.

Dari laporan BPBD, 5 rumah warga dan 1 gedung TK mengalami kerusakan parah. Kondisi makin memburuk pada Minggu (1/6) sekitar pukul 06.00 Wita, saat retakan di tanah membesar dan menyebabkan ambruknya dinding belakang rumah warga.

Amson melanjutkan, pihaknya juga telah menjalin koordinasi dengan Balai Geologi Pusat sejak beberapa waktu lalu. Hal ini mengingat fenomena tanah bergerak di wilayah tersebut kerap terjadi setiap kali hujan deras mengguyur.

Selain evakuasi, BPBD Sulsel juga telah mengirimkan bantuan logistik ke lokasi pengungsian untuk memenuhi kebutuhan dasar para warga terdampak.

“Beberapa waktu lalu kami sudah minta tim dari Balai Geologi untuk meneliti kondisi tanah di sana. Ini bukan kejadian pertama, dan kami ingin mengetahui penyebab serta potensi ancamannya secara ilmiah,” jelasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *