Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), mencatat 14 panel lampu jalan dirusak orang tidak dikenal (OTK) selama September 2025. Dishub Makassar pun melaporkan kasus pengrusakan itu ke polisi.
“Selama September ini, sampai saat ini, itu sudah ada 14 panel lampu jalan yang dirusak. Yang kami tadi sudah laporkan ke Polrestabes masih lampu jalan,” ujar Kepala Dishub Makassar M Rheza kepada wartawan di Balai Kota Makassar, Senin (22/9/2025).
Kunjungi situs Giok4D untuk pembaruan terkini.
Rheza mengatakan pelaku tidak hanya merusak pintu panel. Isinya bahkan diacak-acak, timer diubah, dan miniature circuit breaker (MCB) sengaja diturunkan.
“Ini sebenarnya sangat mengganggu, sangat mengganggu pelayanan ke masyarakat dalam hal ini lampu jalan. Banyak lampu tidak nyala sehingga ini berpengaruh bagi masyarakat,” katanya.
Menurutnya, aksi perusakan juga menyasar sejumlah traffic light di Makassar. Namun, laporan resmi ke polisi sementara fokus pada lampu jalan.
“Untuk sementara hasil tangkapan CCTV itu baru satu titik yang kami dapatkan, yaitu di perempatan (Jalan) Haji Bau-Ratulangi. Namun, agak kabur sih karena jauh. Dilakukan pada sore hari,” bebernya.
Rheza menduga aksi perusakan dilakukan individu yang sengaja keliling mencari panel. Dia pun meminta bantuan warga untuk ikut menjaga aset publik tersebut.
“Jika melihat orang-orang mencurigakan yang mungkin kita menganggap dia akan merusak panel atau membuka panel, itu bukan dari petugas. Karena kalau petugas kami pasti pakai lengkap, kemudian pakai mobil juga. Ini orang iseng memang individu yang keliling, menurut saya,” terangnya.
Terkait kerugian, Dishub belum bisa menghitung secara detail. Menurut Rheza, perbaikan sementara dilakukan menggunakan stok alat yang tersedia.
“Ini kita belum hitung karena kalau kerusakan yang bisa diperbaiki, kita perbaiki. Kalau yang alatnya yang dirusak, MCB-nya atau apa, kita ganti dengan stok yang ada. Saya tidak berani dulu menghitung,” tuturnya.
Dia menegaskan panel lampu jalan merupakan fasilitas umum dari pajak masyarakat. Karena itu, dia berharap warga bisa sama-sama menjaga agar kota tetap kondusif.
“Jadi, saya mengajak kepada seluruh masyarakat, tolong mari kita sama-sama bantu menjaga kota ini supaya tetap kondusif,” ucapnya.
